KBRI Promosikan TEI 2020 Secara Virtual di Pakistan

20 Oktober 2020, 18:51 WIB
Ilustrasi Trade Expo Indonesia 2020 di Pakistan /JurnalGaya/antara/

JURNALGAYA. Berbagai upaya dilakukan oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Islamabad di Pakistan untuk mendorong partisipasi para pelaku usaha di negara tersebut untuk ikut Trade Expo Indonesia (TEI) Virtual 2020.

Sejumlah bahan promosi TEI Virtual 2020 tersebut didistribusikan oleh pihak KBRI
kepada kamar dagang dan industri (KADIN) Pakistan serta seluruh asosiasi bisnis dan serikat importir di Pakistan.

 

Baca Juga: Brazil Mulai Uji Coba Vaksin BCG Untuk Pengobatan Covid 19



Dilansir dari LKBN Antara, KBRI Islamabad juga melakukan pendekatan secara langsung kepada para pelaku usaha yang merupakan importir komoditas potensial, salah satunya adalah pertemuan dengan Bilal Waheed beserta kolega yang merupakan importir batu bara sebagai sumber energi industri tekstil yang dimilikinya di Kota Faisalabad.

 

Baca Juga: Pemilu Bolivia Berjalan Damai, Ini Apresiasi dari Sekjen PBB



Faisalabad merupakan kota maju terbesar kedua di Provinsi Punjab yang memiliki kawasan industri strategis, salah satunya industri tekstil. Dalam pertemuan diperoleh informasi bahwa industri tekstil di Faisalabad memerlukan pasokan energi yang cukup besar untuk menopang produksi.

"Batu bara merupakan salah satu kebutuhan utama untuk menjalankan industri tekstil di Pakistan. Kebutuhan batu bara akan semakin meningkat seiring dengan meningkatnya kebutuhan listrik dan upaya mendorong kinerja produksi tekstil sebagai komoditas ekspor utama Pakistan," ujar Bilal.

 

Baca Juga: Durian Indonesia Geser Dominasi Duren Malaysia dan Thailand di Kota Wisata Louyang China



Ekspor batu bara Indonesia ke Pakistan pada 2019 tercatat mencapai 2,5 juta ton, yakni senilai 227 juta dolar AS.

Trade Expo Indonesia (TEI) sebagai salah satu pameran dagang terbesar selalu mendapatkan perhatian dari para pebisnis Pakistan. Tidak kurang dari 40 pelaku bisnis dari seluruh pelosok Pakistan hadir sebagai pembeli potensial pada ajang tahunan tersebut.

 

Baca Juga: Mie Tek Tek Arang Ali Arjuna, Cita Rasa Manis Pedas Gurihnya Bikin Kengen Kampung Halaman



Tahun ini, pandemi COVID-19 membuat Indonesia mengubah format pelaksanaan TEI ke-35 menjadi sebuah pameran virtual selama 7 hari pada 10-16 November 2020.

Para pengunjung dari seluruh negara di dunia, selain bisa melihat dan berinteraksi langsung dengan exhibitor lokal, juga diberi kesempatan terlibat dalam business matching dan forum bisnis secara virtual. Calon pengunjung internasional bisa berpartisipasi tanpa dipungut biaya.

 

Baca Juga: Lesti Kejora dan Rizky Billar Jadi Brand Ambassador Fashion Modest Wear, Ayo Leslar Contek Gayanya



Peningkatan hubungan ekonomi dan perdagangan Indonesia-Pakistan menunjukkan tren positif. Hal itu ditandai dengan semakin meningkatnya intensitas interaksi antarkalangan pelaku bisnis kedua negara dalam menggali potensi ekonomi lebih jauh.

Pada 2019, total nilai perdagangan Indonesia dengan Pakistan mencapai 2,3 miliar dolar AS dengan surplus di pihak Indonesia sebesar 1,9 miliar dolar AS.****

Editor: Gayatri Pinandito

Tags

Terkini

Terpopuler