Network
JURNALGAYA - Politisi PDIP Dewi Tanjung kembali berkicau di akun Twitter pribadinya. Kali ini, ia memosting kabar bahwa dirinya batal dilaporkan ke polisi.
Dewi mengatakan, sebelumnya Front Pembela Islam (FPI) dan PA 212 berencana untuk melaporkan Dewi ke polisi.
Hal ini karena tindakan Dewi Tanjung yang mengirimkan karangan bunga ke Petamburan hingga menuduh Habib Rizieq Covid-19.
Baca Juga: Innalillahi Wa Innailaihi Rojiuuun .... Dewi Tanjung Kirimkan Bunga Turut Berduka Cita ke Petamburan
Baca Juga: Brutal! 4 Polisi dan Seorang Wartawan Tumbang, Bintang Kejora Sempat Berkibar di Kota Sorong
Dewi mengungkapkan, alasan FPI batal melaporkannya karena buang waktu. Padahal sebenarnya mereka takut untuk membuktikan hasil swab test Habib Rizieq.
Mereka pun disebut tidak berani menerima tantangan Dewi Tanjung untuk melakukan tes swab di RSPAD.
"Guys kabarnya PeA 212 dan FPI Batal Melaporkan Nyai Kepolisi. Alasannya Buang waktuFace with tears of joy
Padahal mereka takut apabila melaporkan Nyai Pasti Mereka harus membuktikan Hasil Swabtes Rizik Negatif.
Dan mereka Ternyata Ngga Berani menerima Tantangan Nyai Rizik Melakukan Swan Di RSPAD," tulis Dewi Tanjung.
Guys kabarnya PeA 212 dan FPI Batal Melaporkan Nyai Kepolisi
Alasannya Buang waktu????
Padahal mereka takut apabila melaporkan Nyai Pasti Mereka harus membuktikan Hasil Swabtes Rizik Negatif.
Dan mereka Ternyata Ngga Berani menerima Tantangan Nyai Rizik Melakukan Swan Di RSPAD— Dewi Tanjung15 (@DTanjung15) November 27, 2020
Sebelumnya, Dewi Tanjung melontarkan kalimat kontroversi. Ia membagikan foto sedang berswafoto di depan karangan bunga yang dipesannya.
Tulisannya sangat mencolok sekaligus menohok.
"Innalilahi wa innailaihi roji'un telah di..... Semoga aja begitu sehat Rizik taubat dan bisa langsung ke Polda metro jaya," begitu cuitannya di akun media sosial Twitter.
Tak berapa lama ia pun membagikan kembali cuitannya diserta foto karangan bunga miliknya yang sudah rusak.
"**Paket Nyai udah sampai Di petamburan**" disertai emoticon tertawa dan terompet.
