10 Juta Dosis Vaksin Sinovac Tiba di Bandara Soetta, Dikhususkan untuk Petugas Publik

- 2 Februari 2021, 14:08 WIB
Kedatangan vaksin Covid-19 tahap 4 di Indonesia.
Kedatangan vaksin Covid-19 tahap 4 di Indonesia. /Tangkap layar YouTube.com/Sekretariat Presiden

 

JURNAL GAYA – Sebanyak 10 juta dosis vaksin Sinovac kembali tiba di Indonesia, melaui Bandara Soekarno Hatta, Tangerang Banten, Selasa 2 Febuari 2021. Selain vaksin, satu juta overfill vaksin juga tiba di Indonesia. Dengan kedatangan vaksin tahap keempat ini, total 28 juta dosis vaksin sudah ada di Indonesia.

Baca Juga: Juru Bicara Vaksinasi Covid-19: Vaksin Itu Cegah Kita Menjadi Sakit, Bukan Mencegah Penularan

Juru Bicara Vaksin COVID-19 dari Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi  mengatakan vaksin tersebut nantinya akan digunakan khusus petugas publik. "10 juta dosis yang kita terima hari ini rencananya akan digunakan untuk melakukan vaksinasi tahap kedua bagi petugas pelayanan publik," jelas Nadia dia dalam keterangannya di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, Banten yang disiarkan secara virtual, Selasa 2 Febuari 2021.

Baca Juga: Sebarkan Hoax Tentang Vaksin, Tenaga Honorer ini Terancam 6 Tahun Penjara

Rencananya pemerintah bakal melakukan vaksinasi pada 17,4 juta petugas pelayanan publik di daerah terpapar COVID-19 di Indonesia. Vaksinasi untuk petugas publik ini merupakan tahap kedua setelah vaksinasi bagi 15 juta tenaga kesehatan dirampungkan.

Baca Juga: Ariel Noah dan Risa Saraswati Disuntik Vaksin Dosis Kedua, Efek Sampingnya Hanya Terasa Ngantuk

Ia mengatakan hingga saat ini sudah lebih dari 500 ribu tenaga kesehatan divaksinasi COVID-19. Pihaknya optimistis bahwa vaksinasi untuk total 1,5 juta tenaga kesehatan Indonesia bisa selesai paling lambat akhir Februari 2021.

Baca Juga: Vaksin Covid-19 Tiba di Purwakarta, 3920 Vaksin Siap Didistribusikan ke Seluruh Faskes dan RSUD

Berdasarkan laporan dari Komisi Nasional Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI), kata Nadia, hingga saat ini tidak ada laporan kasus KIPI vaksinasi COVID-19 yang tergolong berat. "Berdasarkan laporan Komnas KIPI, semua reaksi masih bersifat ringan dan tidak ada yang serius," kata dia.

Halaman:

Editor: Yugi Prasetyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x