Network
JURNAL GAYA - Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko bercerita soal pengalamannya sehari-hari saat berhubungan dengan wartawan.
"Saya ditanya pertanyaan apa yang Bapak takutkan ketika ditanya wartawan, terutama 3 bulan saya jadi KSP. Saya tidak takut ditodong, apalagi todongan senjata, itu kerjaan sayalah," Moeldoko saat menjadi salah satu pembicara dalam Webinar yang digelar Dewan Pers menjelang Perayaan Hari Pers Nasional (HPN) 2021 secara virtual, Minggu 7 Februari 2021.
"Tapi todongan wartawan ini yang kadang-kadang lebih tepat, lebih tajam, mukanya lebih pedih daripada yang lain," katanya.
Baca Juga: Seni Daur Ulang Kertas Penyandang Disabilitas, Mensos Risma: Tolong Produksinya Dikirim ke Jakarta
Meski begitu, Moeldoko tetap memiliki suka duka pengalaman menghadapi wartawan.
"Kadang-kadang kita ngomong benar saja itu nulisnya salah, apalagi kalau saya salah. Wah itu babak belur itu, pasti. Nah, di situlah kira kira pengalaman saya," beber Moeldoko.
Namun Moeldoko mengakui meski berlatar belakang militer kini aktif di sipil, ia merasa tak mudah beradaptasi.
Ia pun mengaku merasa banyak belajar dari wartawan.
Baca Juga: Waspadai Kenaikan Muka Air Ancam Jakarta, BPBD Peringatkan Warga di Sejumlah Lokasi
"Saya memang merasa dari kehidupan militer ke kehidupan bidang pemerintahan dan sipil dan juga di dalamnya ada politik, maka tidak mudah sekali lagi bagi saya. Saya mau belajar, selama tiga bulan saya belajar akhirnya saya memang memilih bekerja bersama teman-teman wartawan," ujarnya.
Hari Pers Nasional akan dirayakan Selasa, 9 Februari 2021.
Baca Juga: Hujan Deras Selama Seminggu, Karawang Mulai terendam Banjir. Ribuan Rumah terdampak
Di masa pandemi COVID-19, kerja jurnalistik cenderung terhambat. Seiring itu pun banyak perusahaan pers yang tumbang akibat hantaman COVID-19.***
