Tingkatkan Pelayanan, PLN Akan Periksa PP/ kWh Meter Ke Rumah-Rumah

- 25 Februari 2021, 16:23 WIB
Petugas PLN menerapkan protokol kesehatan, memiliki surat tugas, menggunakan tanda pengenal, memakai pakaian seragam rapi, dan tidak menerima pembayaran tunai
Petugas PLN menerapkan protokol kesehatan, memiliki surat tugas, menggunakan tanda pengenal, memakai pakaian seragam rapi, dan tidak menerima pembayaran tunai /Dokumen PLN

JURNAL GAYA – Dalam rangka meningkatkan pelayanan, PLN melakukan pemeriksaan APP/ kWh meter ke rumah-rumah pelanggan. Manager Komunikasi PLN UID Jabar, Iwan Ridwan menjelaskan bahwa hal ini untuk memastikan kWh meter berfungsi dengan baik dan mengukur normal, termasuk proses pembaruan perangkat lunak.

Baca Juga: Program #BahagiaBersama, Rumah Zakat Targetkan Bantu 2,5 Juta Penerima Manfaat

Berdasarkan data dari PLN, jumlah pelanggan Listrik Pra Bayar PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat pada Januari 2021 naik 8% dibanding tahun 2020. Total pelanggan pra bayar yang pada tahun 2020 sebanyak 7,65 juta pelanggan kini menjadi 8,28 juta pelanggan. Jumlah pelanggan tersebut 54% dari total pelanggan PLN UID Jabar yang sebesar 15,22 juta pelanggan.

Baca Juga: KPK Akan Periksa 3 Politisi PDI Perjuang Terkait Korupsi Bansos COVID 19

"Alat Pembatas dan Pengukur (APP) yang terdiri dari kWh meter dan MCB berfungsi sebagai pengukur pemakaian listrik pelanggan dan pengaman sekaligu pembatas arus. Nah, agar penggunaan listrik di rumah pelanggan berfungsi dengan aman, baik dan mengukur normal, maka dilakukan pemeriksaan.  Pelanggan tidak perlu khawatir ya, karena petugas sedang melakukan pemeriksaan berkala," beber Iwan dalam keterangan tertulis yang diterima Jurnal Gaya, Kamis 25 Februari 2021.

Baca Juga: Buntut Penembakan Anggota TNI oleh Bripka CS Hingga Tewas, Pangdam Minta Anak Buahnya Tak Terprovokasi!

Dikatakan Iwan, bahwa program pemeriksaan itu dilakukan di seluruh Indonesia dan tidak dikenakan biaya apapun kepada pelanggan. “Pelanggan juga tidak perlu khawatir dengan pulsa yang sudah terisi karena pelaksanaan pemeriksaan atau pembaruan perangkat lunak ini tidak mempengaruhi sisa pulsa,” jelasnya.

Baca Juga: Jokowi Penuhi Janjinya Beri Jatah Vaksinasi Wartawan, Langsung Pantau ke GBK

Lebih lanjut, untuk menghindari gagal masuk token, pelanggan diharapkan dapat memasukkan semua token pulsa yang telah dibeli sebelum pelaksanaan pembaruan perangkat lunak.

Halaman:

Editor: Yugi Prasetyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x