Buntut Penyerangan Mabes Polri, Komplek Parlemen DPR RI Diperketat

- 1 April 2021, 10:21 WIB
Ilustrasi Gedung DPR RI: DPR telah melakukan rapat terkait RUU Ketahanan Keluarga namun tidak bisa dilanjutkan terlebih dahulu karena 5 fraksi menolak dan 4 lainnya mendukung.
Ilustrasi Gedung DPR RI: DPR telah melakukan rapat terkait RUU Ketahanan Keluarga namun tidak bisa dilanjutkan terlebih dahulu karena 5 fraksi menolak dan 4 lainnya mendukung. /Foto: Antara/

JURNAL GAYA – Pasca penyerangan Mabes Polri, Gedung DPR RI pun akan memperketat pengamanannya. Sekretaris Jenderal DPR RI Indra Iskandar menjelaskan pihaknya akan memperketat pengamanan di wilayah Kompleks Parlemen.

Dikatakan Indra, Kompleks Parlemen termasuk objek vital sehingga sudah sepatutnya dilakukan peningkatan pengamanan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

"Tentu kami akan memperketat pengamanan di Kompleks Parlemen. Semua kendaraan yang masuk Kompleks Parlemen akan diperiksa secara ketat," terang Indra dikutip dari ANTARA, Kamis 1 April 2021.

Baca Juga: Di Mata Najwa, Kepala BNPT Ungkap Ada Kesamaan Aksi Bom Bunuh Diri Makassar dan Penyerangan Mabes Polri

Dia mengatakan, personil keamanan Pengamanan Dalam (Pamdal) di Kompleks Parlemen akan ditambah jumlahnya sebagai bentuk antisipasi aksi teror dengan didukung dari aparat Kepolisian.

Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pihak Kepolisian dalam peningkatan keamanan di Kompleks Parlemen sehingga koordinasi pengamanan bisa berjalan dengan baik. "Kami sudah koordinasi dengan pihak Kepolisian. Di DPR juga ada Kepolisian untuk pengamanan objek vital yang sifatnya permanen," ujarnya. ***

Editor: Yugi Prasetyo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x