Negara-negara Islam Dituntut Bersatu dan Bersikap Bela Palestina

- 13 Mei 2021, 17:35 WIB
Warga Palestina bentrok dengan pasukan keamanan Israel di kompleks Masjid Al-Aqsa di Kota Tua Yerusalem, Senin
Warga Palestina bentrok dengan pasukan keamanan Israel di kompleks Masjid Al-Aqsa di Kota Tua Yerusalem, Senin //Aljazeera


JURNAL GAYA - Adanya konflik dan penyerangan Israel ke Masjid Al Aqsa dan sejumlah warga Palestina hingga menyebabkan beberapa warga muslim Palestina tewas. Dengan kondisi tersebut, Wakil Presiden Turki Fuat Oktay mendesak negara-negara Muslim bersatu dan mengutuk apa yang dilakukan Israel.

"Negara-negara Muslim harus bersatu dan bersikap ketika kita melihat negara-negara Muslim yang tidak menunjukkan persatuan dan kebersamaan ini, setiap orang di sana yang tidak menunjukkan sikap yang jelas adalah pihak yang terlibat dalam hal ini," ujar Oktay.

Baca Juga: Pemerintah Indonesia Mengecam Pengusiran Warga Palestina dari Yerussalem Timur

Dalam beberapa hari konflik, Hamas telah melepaskan tembakan roket ke kota-kota Israel, yang kemudian dibalas Israel dengan melancarkan serangan udara terhadap faksi Islam tersebut di Jalur Gaza.

Sedikitnya 67 orang telah tewas di Gaza sejak kekerasan meningkat pada Senin 10 Mei 2021, menurut kementerian kesehatan daerah kantong itu. Tujuh orang tewas di Israel, kata pejabat medis.

Dengan konflik yang mulai menyerupai perang Gaza tahun 2014, kekuatan dunia telah menuntut de-eskalasi dan Amerika Serikat mengatakan pihaknya berencana untuk mengirim utusan untuk pembicaraan dengan Israel dan Palestina.

Presiden Turki Tayyip Erdogan, yang telah berulang kali mengutuk pendudukan Israel di Tepi Barat dan perlakuannya terhadap warga Palestina, mengatakan pekan lalu bahwa Israel adalah "negara teror", setelah polisi Israel menembakkan peluru karet dan granat kejut ke pengunjuk rasa Palestina di Masjid al-Aqsa Yerusalem.***

Editor: Yugi Prasetyo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x