Network
JURNAL GAYA - Selama libur lebaran dan akhir pekan kemarin, destinasi wisata di Bandung diserbu wisatawan dari Jabodetabek dan daerah lain di Indonesia.
Kembali menjadi primadona destinasi wisata usai pandemi melandai, ternyata Kota Bandung masih memerlukan ciri khas agar para wisatawan merasakan "vibe"-nya sebagai Paris van Java.
Untuk memperkuat vibe destinasi wisata di Bandung yang bernuansa Paris Van Java, Pemkot Bandung tengah berusaha memunculkan berbagai ciri khas yang disukai pelancong.
"Contohnya kita ketika datang ke Bali itu sudah terasa ciri khasnya, nuansa pariwisata. Maka di Kota Bandung juga bisa diimpelemtasikan ketika datang ke sini. Mau kuliner, budaya dan sebagainya," ujar Wali Kota Bandung, Yana Mulyana pada acara silaturahmi bersama Kompepar belum lama ini di Bandung.
Baca Juga: Hari Raya Waisak di Bandung Sangat Kondusif, Umat Buddha Sambangi Vihara Tanda Bhakti
Yana optimis, Pemkot Bandung bersama para penggiat pariwisata mampu mewujudkan hal itu dengan kolaborasi.
"Saya yakin ini bisa (diwujudkan). Maka mari kita bangkitkan geliat ekonomi di Kota Bandung," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung, Kenny Dewi Kaniasari menerangkan, pariwisata kewilayahan menjadi salah satu konsentrasi untuk meningkatkan geliat kepariwisataan.
"Kampung wisata juga co-working space yang beberapa sudah aktivasi di kecamatan," katanya.
