Network
JURNAL GAYA-Berikut profil Farah Fazira, gadis asal Aceh yang disebut jamaah haji termuda dari Indonesia.
Pada tahun 2022 ini, Farah Fazira menjadi jamaah haji termuda yang mendapat kesempatan untuk pergi melaksanakan ibadah haji pada musim pertama setelah 2 tahun ditutup karena pandemi
Tak pelak, Farah Fazira pun merasa sangat bahagia karena sejak dari Aceh pun dia sudah menjadi jamaah haji termuda.
Jadi kebahagiaan tersendiri bagi remaja kelahiran 4 Februari 2004 silam ini bisa berangkat haji meskipun tanpa didampingi ibundanya yang sejak lama meninggal dunia.
"Alhamdulillah, di umur semuda ini, enggak terbayang terpanggil ke sana (Tanah Suci)," kata Farah Fazira saat ditemui di Embarkasi Aceh, Banda Aceh, Jumat 17 Juni 2022.
Baca Juga: Bocoran Sinetron Ikatan Cinta RCTI, 18 Juni 2022, Ammar Ingin Sudahi Pertikaian, Begini Reaksi Andin
Farah berangkat dengan kloter IV pada hari Sabtu, 18 Juni 2022. Dia tak sendiri. Farah terbang bersama sang ayah, Ikriman (43).
Cita-citanya pergi haji memang sudah lama dia dambakan. Tepatnya sejak tahun 2011 lalu.
Saat itu kedua orang tuanya mendaftarkan Farah Fazira sebagai calon jemaah haji. Sejak itu, dia selalu berharap bisa segera berangkat menunaikan ibadah haji.
Pergi ke tanah suci tahun ini, Farah membawa doa khusus bagi almarhumah ibunya.
"Doa buat almarhumah Mama, kemudian doa cita-cita biar sukses, bisa membanggakan kedua orang tua, dan bermanfaat bagi orang lain," kata Farah.
Alumni Pondok Pesantren Misbahul Ulum, Paloh, Kota Lhokseumawe, memberikan pesan khusus bagi remaja seusianya.
Dia berharap, generasi muda bisa memanfaatkan waktu dengan baik.
Panggilan dari Allah itu bisa kapan saja terjadi. Baik panggilan untuk pergi haji, maupun bila saat Allah memanggil kita untuk menghadapNya.
“Intinya bersihkan hati, bersihkan jiwa baru hidayah itu datang. Jangan lalai dengan masa muda, karena kita enggak tahu kapan ajal itu akan menjemput,” kata Farah.
Setelah melaksanakan ibadah haji, Farah rencananya akan melanjutkan pendidikan ke Pondok Pesantren Durulloghah Wadda'wah, Jawa Timur.***
