Baca Juga: Lee Soo Man dan Bang Si Hyuk Trending Twitter, Netizen: Kakek Pikun yang Dibutakan Uang
Pos Indonesia, juga memberikan pendampingan standarisasi produk bagi pelaku usaha UMKM.
Pendampingan ini penting agar produk yang dipasarkan memenuhi standar mutu. Terlebih jika produk tersebut membidik pangsa pasar luar negeri.
Setelah dilakukan pendampingan, Pos Indonesia juga membantu pelaku UMKM membuka akses pemasaran ritel dan ekspor.
“Upaya Pos Indonesia ini sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo agar memberi pendampingan kepada para pelaku usaha, dalam hal ini UMKM agar naik kelas. Mereka kami beri fasilitas gudang gratis, diberikan pendampingan standarisasi produk, hingga membantu mereka membuka akses ritel dan ekspor,” kata Ana.
Menurut dia, industri jasa kurir dan logistik, memiliki peran sentral dalam membentuk ekosistem bagi pelaku UMKM.
Melalui jasa kurir dan logistik yang dimiliki PT Pos Indonesia, produk UMKM bisa didistribusikan dengan baik ke seluruh Indonesia. Saat ini, Pos Indonesia memiliki layanan PosAja! dengan dukungan O-Ranger dengan kemampuan pickup barang tanpa harus datang ke kantor atau Agen Pos.
“Kami Pos Indonesia membantu pelaku UMKM mendistribusikan produknya, baik ke dalam atau luar negeri melalui 62.369 titik layanan Pos yang tersebar di seluruh Indonesia. Kami hadir memberikan kemudahan kepada pelaku UMKM di seluruh nusantara,” imbuh Ana.
Khusus pada program ini, PT Pos Indonesia bekerjasama dengan Yayasan BIG Indonesia, sebagai Yayasan yang memiliki komunitas terdiri dari 1.364 orang Fasilitator Daerah maupun Fasilitator Nasional.