BPOM dan Bio Farma Terbang ke China untuk Audit Vaksin Covid-19, Ada Apa?

- 1 Oktober 2020, 08:40 WIB
Ilustrasi vaksin covid-19.
Ilustrasi vaksin covid-19. /Pixabay

Sambil menunggu uji klinis selesai, Bio Farma terus melakukan persiapan produksi vaksin, yang akan dimulai November hingga Desember 2020.

Baca Juga: WHO Blak-blakan Angka Kematian Akibat Covid-19 Jauh Lebih Besar dari 1 Juta Jiwa

Kapasitas total produksi hilir vaksin Covid-19 Bio Farma sebesar 250 juta dosis pada tahun 2021. Jumlah ini meningkat dari sebelumnya 100 juta dosis pada tahun 2020.

Sinovac juga telah mengunjungi Bio Farma pada 21 - 23 September 2020.

Kunjungan delegasi dari Sinovac ini dipimpin oleh Senior Director Sinovac, Yang Guang, disertai General Manager Sinovac, Gao Qiang dan beberapa anggota lainnya diterima langsung oleh Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir dan jajaran BoE Bio Farma.

Kunjungan ini fokus membicarakan mengenai pelaksanaan transfer teknologi proses produksi maupun pengujian mutu vaksin covid-19 kepada Bio Farma, disamping melihat juga kesiapan Bio Farma untuk memproduksi bulk vaksin Covid-19 dari Sinovac.

Baca Juga: Terungkap, Valentino Rossi Gabung Petronas Yamaha di MotoGP 2021 Gara-gara Covid-19

Dalam kunjungan ini, Pihak Sinovac juga membicarakan mengenai komitmen pengiriman bahan baku vaksin covid19 secara bertahap sebanyak 50 juta dosis pada November 2020 sampai dengan Maret 2021.

Prioritas Bio Farma untuk mendapatkan tambahan bahan baku vaksin covid-19 sebanyak 210 juta dosis sejak April 2021 hingga Desember 2021.

Senior Director Sinovac, Yang Guang, menyampaikan apresiasi dan menyatakan kepuasannya atas kesiapan Bio Farma dalam menerima transfer teknolgi dan memproduksi bulk vaksin Covid-19 dari Sinovac.

Halaman:

Editor: Firmansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x