4 Hal Unik Saat Rebo Wekasan, dari Tradisi Khas Cirebon, Banyuwangi Hingga Aceh

- 13 Oktober 2020, 21:00 WIB
/Instagram


JURNAL GAYA - Dalam tradisi Jawa, dikenal istilah hari Rabu pamungkas alias Rebo Wekasan di setiap akhir Bulan Safar pada penanggalan Islam.

Bulan Safar, dipercayai juga sebagai bulan diturunkannya berbagai penyakit dan bencana, sehingga masyarakat wajib melakukan tradisi Rebo Wekasan agar terhindar dari bala dan musibah.

Di Indonesia yang memiliki berbagai tradisi dan budaya, Rebo Wekasan dilaksanakan dalam berbagai cara dan hal unik. Seperti apakah kearifan lokal ini dibangun di setiap daerah? Intip berbagai tradisinya ya.

Baca Juga: Mampukah Firmino Buktikan Sesumbarnya Saat Melawan Peru ?

1. Petik Laut Banyuwangi

Saat Rebo Wekasan, masyarakat Banyuwangi kerap menjalani tradisi Petik Laut, salah satunya di Pantai Bulusan. Tradisi ini dilakukan supaya nelayan terhindar dari malapetakan.

Doa doa ini jug dipanjatkan agar nelaya  selamat saat melaut dan juga mendapatkan hasil tangkapan ikan yang berlimpah.

Biasanya, Petik Laut digelar dengan pelarungan sajen berisi aneka ragam penganan mulai dari jajanan pasar, polo pendem, sampai kepala kambing.

Baca Juga: Kepulangan Habib Rizieq Shihab Tinggal Menghitung Hari setelah Pencekalannya Dicabut

Hanyutnya sajen merupakan lambang dari menyingkirkan bala dan penyakit. Prosesi tersebut pun diiringi oleh tarian Gandrung.

Halaman:

Editor: Dini Yustiani

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x