Tersebar Rumor Jokowi Bakal Dilengserkan, Ini Pembelaan TB Hasanuddin

- 17 Oktober 2020, 10:23 WIB
Presiden Jokowi saat memberikan pernyataan terkait UU Omnibus Law Cipta Kerja di Istana Kepresidenan Bogor, Jumat 9 Oktober 2020
Presiden Jokowi saat memberikan pernyataan terkait UU Omnibus Law Cipta Kerja di Istana Kepresidenan Bogor, Jumat 9 Oktober 2020 /Tayangan Youtube Sektretariat Presiden

JURNAL GAYA - Sengkarut Omnibus Law Undang-Undang (UU) Cipta Kerja memunculkan berbagai protes baru di tengah masyarakat.

Tak puas menuai unjuk rasa, masyarakat juga melontarkan mosi tidak percaya yang dialamatkan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Melihat fenomena itu, Anggota Komisi I DPR RI, Mayjen TNI (purn) TB Hasanuddin punya pendapat sendiri, bahwa mosi tidak percaya tidak akan menjadi senjata ampuh untuk melumpuhkan posisi Jokowi sebagai presiden.

Baca Juga: Sisi Lain Gatot Nurmantyo, Sibuk Berkebun Sampai Ngangon Bebek

Baca Juga: Ini 2 Faktor Yang Bikin Ducati Melempem Di Aragon

Alasannya, fakta mosi tidak percaya hanya berlaku di negara yang menganut sistem parlementer, sementara Indonesia masih menganut sistem presidensial.

"(Apalagi) melihat komposisi koalisi fraksi-fraksi pendukung presiden di DPR, rasanya seperti mimpi di siang bolong kalau kemudian ada yang bercita-cita melengserkan presiden pilihan rakyat," kata Hasanuddin dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 14 Oktober 2020.

Seperti pada Artikel di Zona Jakarta 14 Oktober 2020 pukul 17:13 WIB, dengan judul: Mimpi di Siang Bolong, Ini Sebabnya Presiden Jokowi Sulit Dilengserkan Walau Ada Mosi Tidak Percaya.

Baca Juga: Asfinawati YLBHI: Negara Melakukan Hoax, Siapa yang Mau Menangkap Negara?

Halaman:

Editor: Dini Yustiani

Sumber: Zona Jakarta RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x