"Kiranya akan semakin memperkuat jajaran Direksi Perum Bulog dalam mengakselerasi dan mencapai target kinerja yang lebih baik lagi," Ujar Awaludin.
Saat ini, ungkapnya, ada perubahan nomenklatur jabatan yang sebelumnya Direktur Operasional dan Pelayanan Publik berubah menjadi Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik (penggabungan Direktorat Pengadaan dan Direktorat Operasional Pelayanan Publik).
Baca Juga: Rocky Gerung, Jokowi-Ma'ruf Kayak Pengantin Malam Pertama Kepercayaan Udah Hilang
Kemudian, Direktur Pengembangan Bisnis dan Industri menjadi Direktur Bisnis (Penggabungan Direktorat Komersial dan Direktorat Pengembangan Bisnis dan Industri), Direktur SDM dan Umum menjadi Direktur Human Capital.
Baca Juga: Tampil Beda, Mata Najwa Tampil Bersama Nara Sumber di Studio Trans 7, Diskusi Mulai Memanas
"Selain ada perubahan nomenklatur juga jumlah direksi di Bulog, sekarang berubah dari delapan menjadi enam orang. Jadi perubahan nomenklatur direksi tersebut juga merampingkan jumlah direksi di Perum Bulog," Ujarnya.
Baca Juga: Hari ini Tagar Sapa Mantan Trending, dan Ini 4 Jurus Sapa Mantan Biar Kamu Tetap Elegan
Adapun Susunan Direksi Perusahaan Umum (Perum) Bulog adalah sebagai berikut:
1. Budi Waseso sebagai Direktur Utama
2. Gatot Trihargo sebagai Wakil Direktur Utama
3. Bagya Mulyanto sebagai Direktur Keuangan
4. Mokhamad Suyamto sebagai Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik
5. Febby Novita sebagai Direktur Bisnis
6. Purnomo Sinar Hadi sebagai Direktur Human Capital