JURNAL GAYA - Kabar duka berhembus hari ini , setelah ulama yang banyak dicintai banyak umat Syekh Ali Jaber meninggal dunia pada Kamis 14 Januari 2021 di RS Yarsi Jakarta.
Tak hanya menjadi kesedihan yang mendalam bagi para ulama dan pemuka agama Indonesia, meninggalnya Syekh Ali Jaber ini juga menyisakan tangis dari jutaan umat di negeri ini.
Beberapa waktu lalu, Syekh Ali Jaber dikabarkan koma setelah ia terkonfirmasi positif Covid-19. Berita ini pun menjadi perhatian publik lantaran beredar foto sang ustaz yang tengah terbaring dengan selang alat bantu nafas.
Baca Juga: SBY Kenang Kebaikan Syekh Ali Jaber Pada Keluarganya, Bikin Terharu!
Semasa hidupnya, Syekh Ali Jaber dikenal sebagai dai yang dijunjung umat karena karakternya yang tenang dan tak suka dengan pertentangan.
Bahkan hafidz quran ini juga gemar bersedakah dan berbagali dengan anak-anak.
Kecintaannya pada Indonesia memang sangat besar. Dengan alasan itu pula, Syekh Ali Jaber memperjuangkan statusnya menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Ini Kondisi Syekh Ali Jaber Sebelum Menghembuskan Nafas Terakhir
"Masyaallah Barakallah... Alhamdulillah. Menjadi sebuah kebahagian dan kebanggaan bagi kami beserta keluarga saat pengajuan menjadi Warga Negara Indonesia telah diterima," tulis Syekh Ali Jaber di Feed Instagram pribadinya.
Ia lebih lanjut menuliskan, bahwa ia sangat berterima kasih pada masyarakat Indonesia, khususnya para Jemaah yang selama ini mendukungnya untuk menjadi WNI.
"Saat ini passport sudah ditangan kami. Itu pertanda sah kami jadi WNI. Mohon bimbingannya dari jamaah sekalian supaya kami menjadi warga negara Indonesia yang baik dan bisa berkontribusi bagi agama bangsa dan negara. Aamiin. I love you INDONESIA," tulisnya.
Baca Juga: Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia, Ustaz Yusuf Mansur Berlinang Air Mata
Bernama lengkap Ali Saleh Muhammad Ali Jaber lahir di Madinah 3 Februari 1976. Sejak usia 10 tahun sudah menghafal 30 juz Alquran.
Bahkan di usianya yang ke-13 Syekh Ali Jaber sudah menjadi imam di sebuah masjid di Madinah. ****