Sinopsis Ikatan Cinta Kamis 18 Maret 2021, Aldebaran dan Andin Temukan Jalan Buntu, Pak Sumarno Kamu Dimana?!

17 Maret 2021, 21:26 WIB
Al dan Andin makin romantis di Ikatan Cinta. /www.rctiplus.com

JURNAL GAYA----Ikatan Cinta setia sinetron yang tayang setiap hari di RCTI untuk menghibur para penggemarnya.

Di Sinetron Ikatan Cinta yang tayang tadi malam, Andin dan Aldebaran masih menghabiskan bulan madunya dengan mencari pengendara ojek online. Keduanya semakin romantis karena saat mencari alamat driver ojek online memilih untuk menggunakan angkutan umum

Berikut Sinopsis Ikatan Cinta Kamis 18 Maret 2021:

Aldebaran dan Andin senang bisa liburan bersama. Karena, ia jadi bisa menemukan titik terang pembunuhan Roy. Kunci alibi Andin ada di driver ojek online.

Aldebaran yakin, kalau driver ojek online bisa ketemu maka bisa jadi bukti Andin tak bersalah. Ia berharap penyelidikan yang dilakukan Rendy bisa lancar.

Andin dan Aldebaran siap-siap untuk pergi mencari driver online sesuai alamat yang diberikan Rendy. Aldebaran, lagi-lagi terpesona dengan kecantikan Andin.

Rumah driver ojek online itu tak bisa dilalui mobil karena berada di gang. Andin mengusulkan pada Aldebaran untuk naik angkutan umum.

Aldebaran pun setuju. Andin sangat senang karena bisa berpetualang naik kendaraan umum. Mereka sempat jajan gemblong makanan tradisional.

Saat naik kendaraan umum pun, Andin sempat dicopet. Aldenaran melawan copet itu seorang diri.

Baca Juga: Ridwan Kamil Dukung Pusat yang Bolehkan Mudik Lebaran, Asal....

Tapi, saat sampai di rumah driver online ternyata tak tinggal disana. Penghuni rumah yang menempati rumah kontrakan itu akhirnya memberikan nomor telepon pemilik rumah.

Aldebaran kecewa karena tak bisa menemukan driver online yang bernama Sumarno. Padahal, alamatnya sudah sesuai KTP.  Aldebaran menelepon nomor yang diberikan penghuni kontrakan tapi malah marah tak memberikan informasi soal Pa Sumarno.

Bu Sarah menelepon Elsa melaporkan soal foto yang ditemukan oleh Mamanya Nino. Dalam foto itu, Bu Sarah terlihat jelas tak menggunakan anting Elsa.

Bu Sarah panik, ia pun menelepon Elsa karena tak bisa keluar menyelamatkan foto itu. Papa Surya sakit demam.

Elsa akhirnya meminta pada Nino agar pulang ke rumah. Karena, ia tak tenang Papa Surya meriang di rumahnya. 

Baca Juga: Lalu Lintas Tol Cipali KM 158 Direkayasa, Pengguna Jalan Tol Cipali Wajib Tahu Jalur dan Waktunya Cek Yuk!

Elsa dan Nino langsung menengok Papa Surya. Ternyata, Papa Surya mengatakan kalau ia harusnya datang ke acara Reyna mewakili Aldebaran. Tapi karena sakit, Papa Surya meminta Nino mewakili ke sekolah Reyna.

Nino menyanggupi tapi Elsa makin panik. Kesempatannya untuk mengambil anting semakin sulit. Elsa kalut khawatir kebongkar.

Andin dan Aldebaran kelelahan karena sudah mencari berbagai informasi untuk membuktikan Andin tak bersalah.

Mereka pun akhirnya tidur berdua di kamar tapi Aldebaran tetap belum siap menjalankan kewajibannya. Andin tetap bersabar.

Andin pun berandai-andai kalau nanti punya anak, ia akan memberi nama siapa. Andin bertanya pada Aldebaran apakah anaknya akan diberi nama Aladin.

Baca Juga: Ridwan Kamil Siapkan 2.000 Dosis Vaksin COVID-19 untuk Kontingen PON XX Papua

Aldebaran hanya tersenyum. Ia dalam hati beterima kasih karena Andin mau sabar menerimanya. 

Andin bertanya pada Aldebaran apakah setuju namanya Aladin, Aldebaran mengatakan masih banyak nama yang bagus kenapa harus namanya Aladin. Andin pun malah merajuk ke Aldebaran mengatakan kalau nama itu lucu.

Andin menyiapkan sarapan untuk Aldebaran. Saat sedang memasak, Aldebaran datang bahkan sampai tersandung dan memeluk Andin.

Aldebaran mulai kikuk. Andin tersenyum. Ia pun, mengajak Aldebaran agar ikut memasak dengannya. Awalnya, Aldebaran menolak. Tapi Andin memaksa Aldebaran untuk membantu memecahkan telur. Mereka pun semakin dekat dan mesra.

Baca Juga: Mengejutkan! Raffi Ahmad Ungkap Billy Syahputra dan Amanda Manopo Putus Karena Ini!

Jadi, bisa menceritakan yang sebenarnya ke Mama Rossa. Setelah itu, Aldebaran akan menceritakan soal Reyna.

Rendy mendatangi perusahaan ojek online. Tapi ternyata sudah resign. Ia pun meminta alamatnya. Ternyata, ada di Bogor. Aldebaran dan Andin segera mencari pengemudi ojek online itu.

Andin menangis di mobil ia tak terima selalu dibilang sebagai perempuan berselingkuh. Padahal, ia sangat menjaga martabatnya sebagai perempuan. Aldebaran memeluk Andin. Ia merasa bersalah sebenarnya Nino menuduh Andin karena bukti hasil tes DNA palsunya.

Andin terus menangis. Aldebaran menanyakan kenapa Nino bisa menghina Andin. Ia pun mengatakan, tadinya hanya ingin menanyakan soal anting karena ia curiga ada sesuatu dengan anting itu. 

 

Editor: Qiya Ameena

Tags

Terkini

Terpopuler