Tuduh Irene Red Velvet Lakukan Bullying di Masa Lalu, Begini Klarifikasi Mone Fukuhara

23 Oktober 2020, 18:29 WIB
Mone Fukuhara dan Momo TWICE (kiri), Irene Red Velvet (kanan).* /Koreaboo

JURNAL GAYA - Mantan trainee SM Entertainment, Mone Fukuhara, mengklarifikasi postingan yang menuduh Irene Red Velvet melakukan bullying di masa lalu.

Seperti diberitakan sebelumnya, netizen telah membahas postingan Mone Fukuhara sebelumnya, di tengah kontroversi seputar perilaku Irene terhadap seorang editor mode.

Mone Fukuhara menulis, "Aku masih ingat ketika aku menjadi trainee dan Joohyun unni menindasku, Seulgi unni membantuku," mengacu pada nama lahir Irene dan sesama anggota Red Velvet Seulgi.

Baca Juga: Irene Red Velvet Hadapi Tuduhan Baru, Bullying Mantan Trainee SM Mone Fukuhara

Baca Juga: ShopeePay Perkuat Keamanan Akun Pengguna dengan Rekognisi Wajah dan Sidik Jari

Dia sekarang angkat bicara untuk mengklarifikasi postingannya tentang Irene. Berikut penjelasan Mone, seperti dikutip Jurnal Gaya dari Allkpop.

"Saya menulis ini karena saya pikir ada sedikit kesalahpahaman. Ketika saya mengatakan bahwa dia menindas saya, saya tidak bermaksud bahwa dia melakukannya terus-menerus. Saya hanya bermaksud bahwa dia memarahi saya ketika saya melakukan sesuatu yang dia tidak suka," kata Mone.

Pengakuan Mone Fukuhara.* Allkpop

Baca Juga: Hadapi Bullying, Irene We Got Your Back Trending Twitter: Tetap Kuat, Kami Menyayangimu!

Dilansir Jurnal Gaya dari Koreaboo Mone adalah trainee selama 10 bulan di SM Entertainment. Dia kemudian pindah ke JYP Entertainment dan meninggalkan perusahaan setelah reality show survival, SIXTEEN, berakhir.

Mone diketahui seumuran dengan Tzuyu dan Chaeyoung TWICE. Menurut sumber online, dia adalah maknae dari tim debut Jepang dengan JYP Entertainment, orang yang hampir debut bersama Sana dan Momo.

Mone saat ini aktif di YouTube sebagai kreator kecantikan dan memiliki 14,3 ribu subscriber.

Baca Juga: Tengah Kontroversi, Ini 5 Gaya Fashion Irene Red Velvet dengan Visual yang Bikin Klepek-Klepek

Seperti diberitakan sebelumnya, editor Kang Kook Hwa merilis akun tangan pertama tentang bagaimana dia dianiaya oleh seorang selebriti, dan banyak netizen berspekulasi bahwa orang yang dimaksud adalah Irene Red Velvet karena tagar editor "Monster" dan "Psycho".

Irene kemudian secara pribadi mengakui bahwa dia adalah idola di postingan tersebut dan meminta maaf. Sejak itu, ada laporan baik dan buruk tentang pengalaman dengan anggota Red Velvet tersebut.

Bagaimana pendapat kamu tentang klarifikasi Mone Fukuhara?***

Editor: Nadisha El Malika

Sumber: Allkpop

Tags

Terkini

Terpopuler