Reyna pun mengaku kalau ia berbohong. Reyna melakukan ini karena kangen bermain dengan Andin.
Al dan Andin pun akhirnya bermain gembira. Al dan Andin sangat berbahagia. Setelah puas bermain, Andin akan pamit pulang. Tapi, ditahan oleh Reyna karena akan ingin mengajak barbeque.
Andin tetap pergi. Tapi, Aldebaran tiba-tiba memeluk Andin dari belakang. Ia memohon pada Andin agar tak pergi meninggalkannya. Al memeluk Andin erat memohon agar jangan pergi.
Andin pun, meminta Al jangan mencegahnya. Ia akan pulang ke rumahnya. Tapi, Al mengatakan, Andin memang harus pulang tapi pulang ke rumahnya bersama Reyna. Al semakin memeluk Andin erat ia tak mau melepaskan Andin.
Andin mengatakan, ia tak akan pulang ke rumah selama Al tak percaya pada dirinya kalau ia tak membunuh Roy. Al mengejar Andin menyatakan ia akan berusaha mempercayai Andin.
Al sedih Andin pergi tak bisa dicegah. Di jalan Andin terus kepikiran soal Al. Ia pun, meminta supirnya berbalik arah kembali ke rumah Al. Ia ingin memaafkan Al.
Baca Juga: NGERI! Anak-anak ABG Terlibat Prostitusi di Tanjung Priok, Polisi Berhasil Menangkap Mucikarinya
Tapi, saat kembali ke rumah Al, Andin tak menemukan Al karena terburu-buru pergi ke rumah sakit menjemput Bu Rossa yang sedang kambuh.
Di rumah sakit, Al bertemu dengan Michelle. Michelle mengatakan pada Al kalau Bu Rossa mendengar pembunuh Roy seorang perempuan yang membunuh karena dendam pada Roy tak mau bertanggung jawab. Saat Al berbincang-bincang dengan Michi, Bu Rossa ternyata mendengarkan.