Usai Tetangga Beberkan Pekerjaan Keseharian Kakek Suhud Lalu Minta Maaf, Begini Tanggapan Keluarga Kakek Suhud

- 16 Oktober 2021, 10:19 WIB
Klarifikasi Tetangga Kakek Suhud
Klarifikasi Tetangga Kakek Suhud /Yuni Astuti/Tangkapan Layar Intens Investigasi

JURNAL GAYA - Beredarnya video viral yang menyeret nama Baim Wong dan Kakek Suhud, para media pun meminta klarifikasi kepada pihak tetangga untuk menanyakan pekerjaan sehari-hari Kakek Suhud.

Hal itu dilakukan untuk mencari kebenaran apakah Kakek Suhud adalah pedagang atau memang pengangguran yang hanya bisa meminta uang.

Kepada media beberapa waktu lalu, para tetangga angkat bicara. Mulai dari wakil Ketua RT sampai beberapa ibu tetangga Pak Suhud.

Mereka semua memberikan pernyataan senada bahwa mereka tidak mengetahui kalau Kakek Suhud bekerja.

Baca Juga: Info Rating TV 14 Oktober 2021: Diisukan Akan Segera Dibungkus, Naluri Hati Malah Ada di Peringkat Enam!

Mendengar pernyataan seperti itu, publik pun menyimpulkan bahwa Kakek Suhud telah melakukan pembohongan publik karena pada faktanya Kakek Suhud tidak berdagang buku agama seperti ucapannya.

Namun, setelah kedatangan Baim Wong yang meminta maaf kepada Kakek Suhud, para tetangga pun ramai-ramai memberikan pernyataan maafnya karena telah memberikan keterangan yang kurang tepat sehingga menyinggung perasaan keluarga Kakek Suhud.

Menanggapi hal tersebut, keluarga Kakek Suhud angkat bicara.

Dilansir dari kanal YouTube Intens Investigasi, anak ketiga Kakek Suhud, Dedi, mengatakan bahwa pekerjaan bapaknya itu dilakukan saat pandemi karena ingin menghasilkan uang sendiri.

Baca Juga: ENHYPEN Biodata, Profil, dan Fakta Lengkap Member ENHYPEN

"Kan kita lagi sempet pandemi, ya. Namanya pandemi, kan, ya, banyak yang mengalami pemutusan hubungan kerja. Ya, mungkin bapak saya gimana, nih, dia pengen menghasilkan uang sendiri," kata Dedi.

Pria berambut pendek itu pun mengatakan bahwa bapaknya tidak sering berdagang, hanya saat badannya fit ataupun saat merasa jenuh karena di rumah terus.

Sementara itu, Kakek Suhud pun memaklumi akan sikap para tetangganya yang salah paham karena ia berdagang secara tertutup.

"Selama ini, saya bicara apa adanya. Emang saya tertutup untuk dagang buku. Karena saya kan udah tua. Mungkin buku itu saya taro di tas, jadi orang enggak nyangka," ucap Kakek Suhud.

Baca Juga: Cinta Amara: Amara Pingsan Saat Lomba Belum Selesai, Isti Tuduh Miranti Wanita Licik yang Akan Rebut Afandy

Pun demikian saat ia menanggapi pernyataan Deni yang mengaku sebagai wakil ketua RT kepada media, Kakek Suhud akui mungkin ada kesalahpahaman.

"Jadi, masalah Pak Deni itu, sih, ya, saya terus terang, mungkin ada gimana, ada salah paham. Saya tahu persis karena Pak RT itu enggak ada wakilnya," pungkas Kakek Suhud.***

Editor: Dini Yustiani

Sumber: Intens Investigasi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x