Polisi menolak kedatangan mereka dengan mengatakan kalau Miranti bukan pasien biasa, melainkan berada di bawah pengawasan polisi.
Amara melihat kedatangan mereka. James dan Lina menanyakan kabar Miranti.
Amara mencoba melobi agar polisi mempersilakan mereka menjenguk Miranti. Tapi usahanya sia-sia.
Akhirnya mereka semua pamit dan menitipkan salam untuk Miranti.
Di kantor polisi, Isti terus berteriak-teriak meminta untuk dibebaskan.
Polisi menganggap Isti tidak kooperatif karena itulah Isti ditahan.
Saat melewati sel Arman, Isti memberitahukan kalau Nirwan dan Inggit mempunyai bukti percakapan mereka saat di Bali.
Nirwan meminta Afandy untuk meminta maaf kepada Inggit atas kelakuannya yang dianggap telah membantah Inggit.