"Amara, awas ada yang jatuh!" teriak Kasmat sambil mendorong Amara.
Kayu itu jatuh menimpa tubuh Kasmat.
"Pak Kasmat! Pak Kasmat," teriak Amara sambil menahan tangis.
Berhasilkah Amara membebaskan diri dari sekapan anak buah Arman dan bertemu orang tuanya kembali?
Apa yang sebenarnya terjadi pada Wahida? Apakah gegar otak?
Bagaimana nasib Kasmat setelah tertimpa kayu?
Ikuti terus kelanjutan kisah sinetron Cinta Amara.***