Saat hendak membuka ponsel itu, Afandy mendapat telepon dari Nirwan. Amara pun ingin mencari Herdy agar bergantian menunggui Wahida.
Afandy mengatakan kalau Nirwan meneleponnya untuk mengabarkan kalau besok hasil tes DNA Radit dan Afandy keluar.
Miranti berharap apa pun hasilnya, semoga yang terbaik untuk semuanya.
Saat Amara sedang berjalan sendirian, Soraya datang menghampirinya.
Amara mengenali Soraya sebagai orang yang ia tabrak sehingga obatnya berjatuhan, saat di dalam rumah sakit.
Baca Juga: GAWAT DARURAT di Bandung? Jangan Ragu Tekan 112 di HP, Teknologinya Secanggih 911
Amara bertanya apakah Soraya marah karena ia sudah menabrak Soraya tadi.
Soraya mengatakan kalau ia tidak mungkin marah kepada Amara yang lucu.
Tak lama, Soraya mengatakan kalau Amara adalah anak kandungnya. Soraya memeluk erat Amara.
Amara terkejut mendapatkan perlakuan dari Soraya sepertinya itu. Amara pun menjerit dan meminta tolong.