Network
JURNAL GAYA - SCTV baru saja merilis Sinetron Suster El yang tayang setiap hari pukul 14.00 WIB.
Suster El menghadirkan para pemeran utamanya yaitu: Adinda Azani, Fauzan Nasrul, dan Lavicky Nicholas yang sering beradu akting di FTV sehingga kehadiran mereka selalu dinantikan para penonton.
Berikut ini adalah sinopsis Suster El episode 8.
Akibat Edi yang menabrak mobil Devan untuk melenyapkan Manda yang minta dinikahi, Manda dan Devan menjadi korban.
Baca Juga: Telkomsel Upgrade Seluruh Layanan 3G ke 4G di 2022, Sejalan Program Kemenkominfo
Nara yang melihat kecelakaan mobil di depannya langsung memanggil ambulans dan berhasil mengeluarkan Devan.
Saat hendak mengeluarkan Manda, ada bagian dari mobil Devan yang terbakar dan mengenai wajah Manda.
Setibanya di rumah sakit, Sinta, Beni, dan Felix datang untuk menjenguk Devan dan Manda.
Dokter mengatakan kalau kondisi Devan hanya shock dan mengalami sedikit benturan di kepala, tapi tidak ada luka yang serius.
Baca Juga: Siapa Maura Magnalia Madyaratri? Putri Aktris Senior Nurul Arifin yang Dikabarkan Meninggal Dunia
Sedangkan Manda masih sedang mengalami perawatan di IGD.
Saat dijenguk oleh seluruh keluarganya, Devan mengatakan kalau kondisinya baik-baik saja.
Hal itu dikarenakan Suster El yang sudah membantu Devan dan Manda untuk keluar dari dalam mobil yang terbakar.
Felix melihat tangan Nara yang memerah. Devan berkata itu pasti akibat Nara menolong Devan dan Manda.
Devan meminta Nara untuk memeriksakan tangannya sekaligus mengecek kondisi Manda.
Diam-diam Osman mengunjungi Manda yang wajahnya memerah dan penuh perban.
Manda mengatakan kalau ia sangat takut Devan dan keluarganya tahu kalau ia sedang hamil.
Nara memergoki Osman yang sedang berada di kamar Manda, tapi Nara tidak tahu kalau Osman menukar contoh darah Manda dengan yang ia miliki.
Tujuan Osman menukar contoh darah itu agar tenaga medis yang menangani Manda tidak tahu kalau Manda sedang hamil.
Osman meminta Nara untuk mengantarkannya ke ruang rawat Devan.
Nara berkata kepada Osman kalau tadi Nara memeriksa Manda dan merasakan perut Manda keras seperti orang hamil yang sedang kontraksi.
Nara mengatakan kalau Manda butuh diperiksa secara menyeluruh.
Osman menyetujui ide Nara dan memintanya untuk melakukan pemeriksaan terhadap Manda.
Saat Nara dan Osman ke ruangan Devan, Sherly melihat mereka dan curiga melihat Nara dan Osman datang bersamaan.
Nara menjelaskan kalau ia dan Osman bertemu di ruangan Manda.
Baca Juga: Lokasi SAMSAT Keliling Online Kabupaten Bandung Barat, Selasa, 25 Januari 2022
Sherly yang pencemburu bertanya mengapa Osman bisa ada di ruangan Manda.
Osman bilang kalau ia salah kamar.
Beni bertanya bagaimana kondisi Manda saat itu. Nara mengatakan kalau Manda mengalami luka bakar di wajahnya.
Mendengar itu, Devan menyalahkan dirinya sendiri sehingga Manda mengalami hal itu.***
