Devan pun mengiyakan perkataan Bayu dan segera pulang.
Bayu bertekad dalam hatinya kalau ia tidak akan membiarkan Devan mendapatkan hati Nara.
Saat Nara keluar rumah untuk melihat kondisi Bayu, pria itu bertanya tentang perasaan Nara kepada Devan.
Bayu menduga Nara masih mencintai dan mengharapkan Devan kembali kepadanya.
Nara mengatakan kalau ia belum memikirkan tentang perasaan kepada pria manapun karena ia masih sibuk fokus kepada Emir dan Delisa.
Setelah Nara pergi, Bayu bertekad akan menjauhkan Nara dari Devan dan keluarganya yang jahat.
Sherly memeriksa rekaman CCTV di dalam rumahnya. Ia akhirnya mengetahui kalau Nara adalah korban fitnahan Manda yang sudah mengambil kalungnya.
Osman menemui Sherly sambil marah-marah dan menunjukkan sebuah buku gambar.
Saat Sherly melihat gambar itu, ia langsung bisa menebak kalau itu adalah gambar Emir.