Di tengah jalan saat mereka tengah berboncengan ke KUA, ada jambret yang tengah beraksi.
Jambret yang berboncengan naik sepeda motor itu beraksi dengan menyambar tas, yang dipegang oleh seorang ibu yang sedang berdiri di pinggir jalan.
Mengetahui jambret tengah beraksi, Suparman langsung mengejar penjambret tersebut.
Kejar-kejaran dua pengendara sepeda motor itu pun tak terelakan.
Sampai pada kesempatan dua orang jambret tersebut tidak dapat dikejar, karena mereka berbelok ke tukang es cendol.
Salah satu jambret tersebut berkata, "mereka harus beraksi agar dapat makan enak."
Para jambret akhirnya duduk di trotoar sambil menikmati es cendol.
Lewatlah Suparman dengan mengendarai motor butut miliknya.
Jambret yang mengetahui Suparman lewat, segera memerintahkan temannya untuk menutupi muka mereka dengan gelas yang penuh es cendol.