Network
JURNAL GAYA – Tayang perdana hari ini, Kamis, 8 September 2022 film Miracle in Cell No. 7 merupakan remake dari film asal Korea Selatan dengan judul yang sama.
Miracle in Cell No. 7 versi Indonesia tersebut sudah lama ditunggu-tunggu penayangannya di bioskop tanah air.
Kalau kamu sudah pernah nonton film Miracle in Cell No. 7 versi Korea, kamu wajib juga nonton film ini dalam versi Indonesia, nih.
Dilansir dari akun Instagram resmi film Miracle in Cell No. 7, Lee Kyung, sutradara sekaligus penulis skenario asli film tersebut, mengatakan versi Indonesia adalah versi yang terbaik dari remake original-nya.
Wow! Keren banget, enggak, tuh! Padahal Hanung Bramantyo sendiri mengaku ini pertama kali dirinya me-remake film orang lain dan film tersebut merupakan film yang hits tak hanya di tanah air, tetapi juga di berbagai negara.
Baca Juga: Jadwal Acara GTV Hari Ini Kamis, 8 September 2022 Ada: SpomgeBob SquarePants dan Mantan IPA IPS
Biar makin penasaran dan greget pas nonton, berikut ini Jurnal Gaya tuliskan para pemain film Miracle in Cell No. 7 versi Indonesia vs versi Korea Selatan.
Dalam versi Korea, tokoh utama cerita ini adalah Lee Yong-gu yang diperankan oleh Ryoo Seung Ryong, sementara versi Indonesia tokoh ini bernama Dodo Rozak yang diperankan oleh Vino G. Bastian.
Kalau dalam versi Korea, aktris cilik Kal So Won memerankan tokoh Ye-Seung kecil, versi Indonesia punya Graciella Abigail sebagai Kartika kecil, anak dari Dodo Rozak.
Aktris cantik sekaligus penyanyi berbakat, Mawar Eva de Jongh memerankan sebagai Kartika dewasa dalam versi Indonesia, sementara Park Shin-Hye memerankan Ye-Seung saat sudah dewasa.
Baca Juga: Resep Kue Lapis Pepe Cokelat, Kudapan Klasik yang Legitnya Pas di Lidah, Yuk Cobain di Dapur Kamu!
Indro Warkop berperan sebagai kepala geng di versi Indonesia, sedangkan kepala geng versi Korea ada Oh Dal-Su sebagai So Young-ho.
Sementara tokoh para tahanan versi Korea ada Kang Man-beom (Kim Jung-Tae), Shin Bong-sik (Jeong Man-Sik), dan Choi Choon-Ho (Park Won-Sang).
Versi Indonesia kita punya Atmo (Indra Jegel), Bewok (Rigen), Asrul (Bryan Domani) sebagai tahanan.
Ada tahanan, tentu ada pula kepala sipir. Versi Korea ada Jung Jin-Young yang memerankan Jang Min-Hwan, sementara di Indonesia ada Denny Sumargo sebagai Kepala Sipir.
Bagaimana peran mereka dalam memainkan emosi penonton di film yang bisa ditonton semua umur tersebut?
Siapkan tisu dan sampai ketemu di bioskop, ya!***
