Niko minta waktu satu menit kepada Starla untuk menerima telepon, beralasan dari klien penting.
Suster menginformasikan kepada Niko, bahwa kondisi Ayu drop dan kritis, karenanya butuh transfusi darah segera. Sedangkan stok darah golongan A di rumah sakit kosong.
Niko terpaksa menutup telepon dan melanjutkan mendengarkan penjelasan dokter mengenai kondisi Starla.
Namun, pikiran Niko tak fokus. Dia sibuk memikirkan kondisi Ayu yang membutuhkan darah.
Niko mencari cara cepat keluar dari ruang dokter itu, agar bisa mencari darah untuk Ayu. "Saya setuju, Dok. Operasi sekarang juga!" ucap Niko.
Starla menahan Niko. Dia minta operasi tak dilakukan hari itu. Namun, Niko bersikeras dengan alasan itu yang terbaik.
Padahal, Niko mengambil keputusan tersebut agar dia bisa mencuri waktu mencari darah untuk Ayu, selama Starla dioperasi.
Akhirnya, Starla setuju menjalani operasi hari itu. Niko berjanji akan menemani Starla dan akan jadi orang pertama yang menemui Starla usai operasi.