Ia dapat melihat bagaimana Wijaya menyakiti Anjani.
Saka merasa tidak terima saat mengetahui Wijaya menyakiti hati ibunya.
Ia yang saat ini adalah menjabat sebagai CEO di Wijaya Grup, memiliki saham paling banyak.
Dengan hal tersebut, Saka kemudian mengambil langkah tegas.
Ia mencabut semua kerjasamanya dengan Wijaya.
Sementara itu, Wijaya tidak terima dengan kelakuan Saka yang dinilai semena-mena olehnya.
Di sisi lain, saat tahu perusahaannya mengalami kerugian.
Galvin yang awalnya sempat heran kemudian mengetahui bahwa semua itu adalah ulah Saka.
Galvin kemudian bercerita kepada Dante tentang semuanya.Dante yang merasa tidak terima dan kesal karena ulah Saka kemudian pergi menemui Saka.