Sementara itu, Tasya yang berada di rumah sakit siuman. Menyaksikan hal tersebut, Glen dan Taufik sangat senang.
Saat hakim akan memutuskan hukuman yang akan didapat Aditya, Glen dan Taufik datang dan mengatakan kalau saksi kunci sudah sadar dari koma.
Tasya yang hadir di sana, bersaksi kalau Aditya bukan pembunuh. Aditya pun akhirnya terbebas dari segala tuduhan.
Di tempat lain, Inggit menemui Bintang dan mengatakan kalau Nagita jadi sandera di bank tersebut.
Mendengar itu, Bintang kaget dan segera pergi ke lokasi bersama Danu dan Inggit.
Di bank, Nagita terus memohon supaya satpam yang terluka itu dibawa keluar untuk mendapatkan perawatan medis.
Perampok itu makin kesal mendengar perkataan Nagita. Mereka sempat berdebat hngga akhirnya akan menembak Nagita.
Melihat Nagita yang sedang dalam bahaya, Vano segera bertindak cepat, meski akhirnya Vano yang tertembak.
Mengetahui Vano terluka hingga kritis karena melindungi Nagita, membuat Nagita sangat syok.