Network
Starla lantas memutuskan kembali ke kamarnya dan meneruskan mencari agenda itu besok. Namun, saat hendak mengambil baju tidur di lemari, Starla malah menemukan agenda coklat milik Arya di tumpukan bajunya.
Starla sangat terkejut karena ternyata ucapan Niko benar. Dia menemukan stiker vintage yang pemberiannya ditempel di agenda disertai tulisan Thank You Starla and I love you. Starla menangis. Dia tak tahu bagaimana perasaannya kini.
Sementara itu, Arya yang terbangun usia memimpikan Starla merasa gelisah. Dia lalu keluar kamar untuk minum. Saat itu dia melihat Papa Fondi mengendap-endap keluar rumah. Arya pun mengikuti papa tirinya.
Baca Juga: Jaga Keandalan Listrik Selama KTT G20, PLN Resmi Operasikan PLTG Relokasi dari Grati ke Bali
Arya terkejut melihat Papa Fondi bertemu dengan orang yang diperintah menyelidiki latar belakang Ayumi. Arya penasaran soal hubungan Papa Fondi dengan Jimmy Juhanda, ayah Ayumi, sampai-sampai minta orang suruhannya tutup mulut.
Arya segera pulang dan membuka laptop. Setelah itu dia mencari informasi mengenai Jimmy Juhanda. Arya terkejut mengetahui bahwa Jimmy Juhanda, salah satu petinggi PT Himawan Sejahtera dipenjara atas tuduhan pencucian uang perusahaan.
Arya menduga mungkin Ayumi berniat membalas dendam kepada Papa Fondi dengan cara membuat Starla dipenjara juga.
Saat bersamaan, Starla hendak masuk ke kamar Arya untuk bicara setelah dia mengetahui perasaan Arya. Namun melihat Arya tengah serius di depan laptop, Starla urung masuk ke kamar. Dia malah hanya mondar-mandir gelisah di depan kamar Arya.***
