Selanjutnya, saat perjalanan menjemput Syifa dari rumah sakit, Alina memuji kesigapan Dafri saat menolong Syifa sehingga nyawa Syifa selamat.
Tak hanya itu, Alina pun mengatakan kalau ia sangat senang memiliki calon suami sehebat Dafri.
Syifa yang duduk di belakang Alina dan Dafri, merasa sedih dan diam-diam menangis mendengar perkataan Alina tersebut.
Setelah tiba di rumah Nadia, kedatangan Syifa disambut hangat oleh Alina. meski demikian, Dafri masih dendam ke Nadia.
Ketika Syifa dan Alina sudah masuk ke dalam rumah, Dafri langsung mengkonfrontasi Nadia.
Dafri berkata ke Nadia, mengapa Nadia setega itu ke Syifa. Nadia kesal dan bertanya apa hubungan Dafri dan Syifa.
Sesampainya di kamar, Alina berkata ke Syifa kalau ia ingin Syifa menemaninya pergi ke studio foto.
Alina bilang kalau ia akan melakukan foto prewedding dengan Dafri. Mendengar itu, hari Syifa sangat sedih.
Di sisi lain, Nadia berkata di dalam hatinya kalau ia tidak masalah Alina melakukan foto prewedding bersama Dafri.