Ben terus memperhatikan wajah Ayumi yang tegang. Dia mulai berpikir jangan-jangan Ayumi berbohong kepadanya.
Arya bertanya kepada Sakti apakah ada kemungkinan Wahyu punya musuh. "Musuh bisnis, mungkin?" tanya Arya.
"Banyak. Papa, kan, suka curangin orang. Jadi wajar aja kalau musuhnya banyak," jawab Sakti jujur.
Edo juga bercerita bahwa Wahyu sempat mengalami teror. Ada segerombolan preman yang tiba-tiba masuk ke rumah. Edo menduga ada orang yang menginginkan papanya mati.***