"Saya masih ingat karena tumpeng itu di-request khusus, yaitu ditambahkan gula pada lauk-pauk dan nasinya," jelas petugas kasir.
Sakti dan Edo makin yakin ada yang sengaja mencelakai Wahyu dan juga Citra. Menurut Edo, Rudolf, pengirim tumpeng itu adalah orang suruhan. Edo curiga Papa Fondi terlibat.
Sakti menyarankan sebaiknya mereka membicarakan masalah ini dengan orang Dewasa. Menurutnya, hanya Arya satu-satunya yang bisa dipercaya. Sakti dan Edo lalu pergi mencari Arya.***