Keributan itu terdengar ke dalam ruangan Nila les piano. Guru piano Nila keluar dan menegur keduanya.
Niko membawa Ayumi menyingkir. Mendengar Ayumi terus mencecarnya, Niko tak tahan lagi dan mengungkapkan semua sesak yang dia rasakan.
"Iya! Itu benar, saya khilaf! Padahal saya benci sekali sama Ayu, tapi entah kenapa di dekat dia iman saya sangat lemah!" teriak Niko.
Niko mengatakan andai bisa ingin sekali dia mencabut jantung Ilham dari dadanya, supaya dia tak ada utang budi kepada Ayu.***