Akhirnya Nila menemani Niko di samping kemudi. Sementara Starla dan Ayumi duduk di belakang.
Di hotel, Arya meninggalkan Mama Mayang karena dia harus bekerja. Sebelumnya, Arya telah menelepon agen penyalur tenaga kerja dan menyewa seseorang untuk menjaga mamanya.
Arya meeting dengan Nina, sekretarisnya. Dia mencari cara bagaimana bisa melunasi utang Papa Fondi.
Merasa perlu mencari lebih banyak informasi tentang utang Papa Fondi, Arya menelepon Rina. Namun, Rina malah memarahinya.
Rina menyebut Arya keterlaluan karena mengabaikan telepon dan chat Starla. "Bu Starla ngira kamu disekap Pak Ben atau Rudolf! Sekarang dia lagi di jalan mau ke rumah Ben!" ucapnya.
Arya panik sadar Starla dalam bahaya. Andai dia membalas pesan Starla tadi, pasti Starla tak akan bertindak gegabah seperti itu.
Starla dan yang lain tiba di rumah Ben. Sebenarnya Ayumi ingin ikut masuk, tetapi dia sudah janji akan menjaga Nila. Selain itu dia juga ingin menjaga kepercayaan Niko.
Di dalam rumah, Vicenzo dan anak buahnya menunggui Ben yang belum sadar. Ben pingsan dihajar orang-orang suruhan Niko.