Network
Papa Fondi curiga istrinya menutupi sesuatu. Dia merebut ponsel Mama Mayang dan sangat murka membaca chat dari Rudolf.
Apalagi di chat tersebut Rudolf menyebut Yuda, saudara kembar Arya sebagai anak kita. Itu artinya Arya dan Yuda adalah anak Rudolf.
Mama Mayang tak bisa berkutik. Sambil menangis dia minta maaf kepada Papa Fondi.
Mama Mayang mengaku Arya dan Yuda bukan anak kandung Papa Hardi, melainkan anak kandung Rudolf.
"Tapi, ini semua bukan salah aku, Mas. Laki-laki bejat itu yang telah merenggut kesucianku!" ucap Mama Mayang.
Papa Hardi yang kebetulan lewat di depan kamar Mama Mayang dan Papa Fondi mendengar pembicaraan itu.
Betapa syok dan hancurnya hati Papa Hardi. Arya, anak yang dibesarkannya penuh kasih sayang ternyata bukan anaknya.
Tak kuasa menahan emosi, Papa Hardi masuk ke kamar. Dia menyebut Mama Mayang egois, hanya memikirkan diri sendiri.
"Kamu selingkuh dari aku! Kamu bohongi aku! Dan sekarang? Ternyata anakku bukan anakku. Tega kamu, Mayang!" Papa Hardi terisak.
