JURNAL GAYA - Bunga Bangsa, drummer progressive perempuan asal Semarang, baru saja merilis single ketiganya yang berjudul Rurah.
Perilisan single tersebut diadakan secara eksklusif di CGV Paris Van Jawa pada Rabu, 31 Mei 2023, bertepatan dengan hari ulang tahun Bunga Bangsa yang ke-18.
Bunga, sapaan akrabnya, mengatakan bahwa single Rurah memiliki arti rusak. Single Rurah mewakili simbol egoisme manusia yang memiliki ideologi sampah.
“Ideologi sampah merupakan perilaku buruk manusia yang dilakukan secara berulang-ulang sehingga mereka menganggap yang salah itu benar hanya karena sudah biasa dilakukan,” kata Bunga kepada Jurnal Gaya.
Single Rurah juga bercerita tentang keegoisan manusia yang selalu memikirkan keinginannya sendiri.
Demi memenuhi nafsunya, manusia rela menghalalkan segala cara sehingga tanpa sadar mereka merusak semua yang ada di sekitarnya.
Dalam video musik Rurah, Bunga menginterpretasikan dirinya menjadi tiga karakter yang berbeda yaitu: Ratu Ideologi Sampah, Pemberontak, dan Rakyat Jelata.
Ratu Ideologi Sampah merupakan metafora dari ideologi sampah sekaligus simbol egoisme manusia yang selalu haus akan sanjungan dan pujian.
Pemberontak menjadi simbol kebebasan yang melakukan perlawanan terhadap ideologi sampah, sedangkan Rakyat menjadi simbol korban keegoisan manusia yang berideologi sampah.
Single Rurah merupakan kelanjutan dari rangkaian cerita tentang kerusakan bumi dan segala isinya.
Sebelumnya, rangkaian cerita itu telah diawali oleh single pertama Bunga Bangsa yang berjudul Panggrantesing Jagad (Kesedihan Bumi). Single itu dirilis pada tahun 2020.
Dua tahun kemudian Bunga Bangsa merilis single keduanya yaitu Prahara Rusaking Jagad (Kejadian Rusaknya Bumi).
Selain merilis single Rurah, Bunga berharap di tahun 2023 ia bisa merampungkan proyek albumnya.
“Iya, rencananya bisa rilis album di tahun ini. Selain itu aku juga berencana bikin band festival, salah satunya dengan mengadakan lomba drum,” ujar Bunga.
Saat ini single Rurah sudah sudah dapat dinikmati di channel YouTube Bunga Bangsa Official.***