Arjuna bilang ia tidak terima dengan putusan hakim tersebut karena Arjuna sudah meminta maaf ke Novia hingga seharusnya ia bebas.
Arjuna langsung menunjuk ke arah Novia dan Jeffrey sambil melotot dan mengatakan bahwa Novia dan Jeffrey telah tega menjebloskannya ke penjara.
Halim berusaha menenangkan Arjuna. Hakim pun mengetuk palunya dan meminta agar semua orang tenang.
Setelah itu, Arjuna dibawa ke dalam mobil tahanan menuju Lembaga Pemasyarakatan. Arjuna berteriak ia tidak ingin dipenjara.
Melihat Halim yang menghampirinya, Arjuna murka dan menyalahkan Halim yang tidak profesional hingga Arjuna kena hukuman penjara.
Astrid lari mengejar Arjuna dan menangis tersedu. Kemudian, Jeffrey dan Novia pun menghampiri Arjuna.
Namun, Arjuna malah menjadi semakin emosi dan bilang Jeffrey dan Novia telah memberikan kado terburuk untuk Arjuna.
Arjuna bahkan akan menyerang Jeffrey dan Novia. Petugas kejaksaan berusaha menenangkan Arjuna dan bilang Arjuna bisa kena hukuman lagi.
Tak lama, Arjuna pergi dalam mobil tahanan. Jeffrey dan Novia menghampiri Astrid. Lalu Astrid bilang ia akan pergi ke lapas tempat Arjuna ditahan.