Network
Prerna menenangkan Kukki dan mengatakan bahwasanya ia akan selalu menemaninya. Prerna akan mengikuti Kukki.
Sementara itu, Anurag mempertanyakan ke Komolika, tentang rencananya. Anurag merasa heran kenapa sahamnya mendapat bagian dari saham Tuan Bajaj dan Prerna.
Komolika bersikap malas menjawab pertanyaan Anurag. Baginya pertanyaan Anurag sama dengan ketidakjelasan hubungan mereka.
Komolika kesal karena seharusnya Anurag mengucapkan terima kasih karena saham keluarganya selamat karena misinya.
Selanjutnya, Anurag menerima telepon dari seseorang. Anurag mengenali suara si penelepon. Anurag langsung memikirkan Prerna.
Penelepon itu adalah orang yang akan mendesak Prerna untuk menandatangani penyerahan saham.
Anurag tidak sampai hati membayangkan Prerna harus menandatangani perjanjian itu. Anurag bingung tentang apa yang menjadi penyebab Prerna menandatangani surat-surat itu.
Penelepon itu mengatakan bahwasanya Prerna tidak akan berubah pikiran. Di sisi lain, Anurag masih sangat mencintai Prerna.
Kemudian, Tuan Bajaj pun sampai di kampusnya Kukki. Tuan Bajaj mengantar Kukki untuk berkuliah.
