Prambanan Jazz Festival Bakal Digelar Secara Virtual, Catat Tanggalnya!

- 2 Oktober 2020, 16:56 WIB
Prambanan Jazz bakal digelar secara virtual
Prambanan Jazz bakal digelar secara virtual /Rajawali Indonesia

JURNAL GAYA - Di tengah pandemi Covid-19, gelaran Prambanan Jazz Festival tetap berupaya untuk konsisten menggelar pertunjukan tahunannya.

Di luar situasi dan kondisi sekarang ini, tahun ini penikmat Prambanan Jazz bakal tetap dapat menyaksikan pertunjukan di tengah-tengah keterbatasan. 

Tidak mudah menyelenggarakan perhelatan ini. Proses panjang terkait perizinan penyelenggaraan harus dilalui demi terwujudnya Prambanan Jazz Festival 2020 di masa pandemi Covid-19.
 
“Usaha keras kami akhirnya bisa membuat Prambanan Jazz Festival 2020 tetap dapat
terselenggara,” ujar Anas Syahrul Alimi, Founder Prambanan Jazz Festival lewat keterangan tertulisnya. 
 
Ia mengungkapkan situasi yang dihadapi saat ini sangat berbeda. Pandemi Covid-19 telah
mengubah hampir seluruh lini kehidupan, tak terkecuali pelaku dan pekerja seni pertunjukan, seperti Prambanan Jazz Festival.
Rajawali Indonesia selaku promotor telah berupaya keras agar Prambanan Jazz Festival tetap dapat terselenggara secara offline dengan protokol kesehatan yang ketat.
 
 
Namun, pandemi Covid-19 yang
belum reda, terlebih melonjaknya angka kasus Covid-19 di Indonesia, membuat penyelenggara hanya mendapatkan izin pertunjukan secara online. Prambanan Jazz Festival harus mengutamakan aspek kesehatan dan keamanan seluruh pihak yang terlibat.
 
“Kami turut prihatin dengan terus melonjaknya angka kasus Covid-19, namun kami ingin tetap menghadirkan PJF 2020 di tengah keterbatasan. Dengan berat kami sampaikan kepada #PJFLovers jika PJF 2020 tidak akan hadir secara offline,” jelas Anas.
 
 
Tahun 2020 menjadi tahun yang spesial. Harapan baru dan pengalaman baru menjadi tagline yang disematkan pada Prambanan Jazz Festival tahun ini. Harapan yang baik untuk semua yang terlibat di dalam industri ini. Mereka yang berada di balik layar (kru), di depan layar (artis), penikmat musik (penonton) dan stake-holder yang terlibat yang selalu bekerja sepenuh hati, tahun ini
memiliki tantangan untuk terus maju bertransformasi terhadap keadaan.
 
Prambanan Jazz Festival 2020 akan ditayangkan secara virtual yang mana ditayangkan langsung dari Candi Prambanan pada 31 Oktober dan 1 November 2020 mendatang. Hal ini menjadi bentuk konsistensi
Prambanan Jazz Festival yang tetap terselenggara di masa pandemi.
 
Menurut Anas, keputusan ini adalah langkah terbaik yang bisa ditempuh saat ini. Ia menyampaikan permohonan maaf kepada #PJFLovers karena belum bisa menggelar perhelatan secara offline.
 
Anas tidak lupa berterima kasih kepada semua pecinta musik festival yang tetap memberikan dukungan kepada Prambanan Jazz Festival di tengah keterbatasan.
 
Sementara itu, Co-Founder Prambanan Jazz Festival, Bakkar Wibowo menyampaikan perbedaan gelaran Prambanan Jazz tahun ini. 
 
“Prambanan Jazz Virtual Festival 2020 akan digarap oleh Tompi untuk visual
broadcastingnya. Seorang musisi yang akhir-akhir ini kerap menggarap film layar lebar sebagai film director atau sering didapuk menjadi video music director," ungkapnya. 
 
Sederet musisi ternama tanah air akan tampil dalam Prambanan Jazz Virtual Festival 2020.
Pada hari pertama, Prambanan Jazz Virtual Festival 2020 akan menghadirkan Tulus, Fourtwnty, Isyana Sarasvati, Joko In Berlin, Pusakata, dan Tompi.  Sedangkan di hari kedua, Andmesh, Ardhito Pramono, TheEverydayBand, Nadin Amizah, Pamungkas, Sinten Remen, dan Yura Yunita. 
 
 
Direktur Utama Rajawali Indonesia Tovic Raharja menuturkan dalam Prambanan Jazz Virtual Festival 2020 ini, untuk pertama kalinya PJF menggandeng musisi asal Yogyakarta yang tergabung dalam TheEverydayBand untuk mengaransemen dan membuat lirik lagu "Ke Prambanan Jazz Lagi"
sebagai lagu tema.
 
“Ini jadi upaya untuk terus mempromosikan Yogyakarta dan sebuah harapan untuk bisa
menyaksikan Prambanan Jazz kembali secara langsung nantinya,” tuturnya.
 
Dalam Prambanan Jazz Virtual Festival 2020 banyak yang akan berbeda, tidak ada musisi atau artis dari luar negeri. Di Candi 
Prambanan hanya akan ada kru yang bertugas dan musisi atau artis yang akan
dihadirkan di venue secara bergantian sesuai rundown. Tujuannya supaya tidak menimbulkan kerumunan. Pelaksanaan acara akan dilakukan dengan menerapkan standar protokol kesehatan.
 
Penampil dan kru akan melakukan rapid test terlebih dulu sebelum acara dan selama pelaksanaan acara
dipastikan protokol kesehatan berjalan ketat, seperti menyiapkan tempat cuci tangan dan hand sanitizer, memakai masker dan face shield, serta tidak berkerumun atau tetap menjaga jarak.
 
Prambanan Jazz Virtual Festival 2020 dapat disaksikan melalui platform digital iKonser; Channel iKonser UseeTV (channel 459 SD | 949 HD), iKonser Apps, dan UseeTV Go. 
 
Tiket Prambanan Jazz Virtual Festival 2020 bisa dibeli secara online di situs tiketapasaja dan offline di Silol Kopi & Eatery, Jl. Suroto 7, Kotabaru, Yogyakarta dengan rincian harga Saturday Pass
Rp 50.000 atau Saturday Pass + Official merchandise PJF (T-Shirt) Rp 100.000 serta Sunday Pass Rp 50.000 atau Sunday Pass + Official merchandise PJF (T-Shirt) Rp 100.000.***

Editor: Dini Yustiani


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x