Sementara itu, Prisha berjuang untuk merawat Usha yang sedang menangis. Prisha berusha mencoba untuk membuatnya tetap tenang saat tekanan darahnya melonjak.
Namun, upayanya terhalang oleh aturan ketat yang diberlakukan oleh para penjaga, yang menolak aksesnya ke ruangan itu.
Prisha mengambil inisiatif dan menghubungi Rudra untuk meminta bantuan. Mereka memikirkan rencana cepat untuk mengatasi masalah yang semakin memburuk.
Di sisi lain, usaha Prisha dan Rudra terhalang karena mereka harus menghadapi hambatan berat dari atasan mereka yang keras kepala.
Dalam pertarungan untuk menyelamatkan nyawa Usha, Prisha dan timnya menunjukkan keberanian dan ketegasan mereka, bahkan saat mereka dihadapkan pada ancaman kehilangan pekerjaan.
Tetapi di balik semua rintangan itu, Prisha memiliki keyakinan bahwa cahaya akan bersinar melalui kegelapan, membawa harapan bagi mereka yang berjuang untuk kebenaran dan keadilan.
Ketika media tiba di rumah sakit, seorang reporter dengan antusias menyatakan bahwa mereka akan memberikan laporan langsung.
Rudra menyambut kedatangan mereka dengan senang hati lalu memastikan keberadaan Prisha. Kemudian, Prisha pun kemudian muncul di hadapan media.
Dengan sikap yang tegas danpenuh keberanian, Prisha menyampaikan bahwa mereka telah diberi peringatan untuk dipecat dari pekerjaan.