Network
JURNALGAYA - Manchester United semalam, Minggu 29 November 2020, sukses mengalahkan Southampton 2-3 di kandang lawan berkat dua gol dan satu assist Edinson Cavani.
Setelah menjadi pahlawan kemenangan Setan Merah pada laga Liga Inggris, Cavani justru terancam mendapat sanksi dari FA.
Penyerang asal Uruguay itu banjir ucapan selamat di media sosial dari rekan-rekannya usai bermain apik untuk MU.
Cavani kemudian menyempatkan diri untuk membalas ucapan dari teman-teman dekatnya lewat Insta story.
Baca Juga: Mnet Asian Music Awards (MAMA) 2020 Umumkan Lineup 2, Ada Stray Kids, ENHYPEN, The Boyz
Namun, salah satu balasannya diduga mengandung kata-kata rasial berbunyi 'gracias negrito' dalam bahasa Spanyol, yang dapat diartikan 'terima kasih hitam'.
Cavani kemudian tersadar unggahannya bisa berakibat fatal dan memutuskan menghapus foto tersebut tiga jam setelahnya.
Namun, jejaknya sudah kadung tersebar luas di media sosial.
Baca Juga: Tol Cipali Kembali Telan Korban Jiwa, 10 Orang Tewas
Daily Mail melaporkan, Cavani menegaskan 'negrito' adalah istilah kasih sayang di Amerika Selatan. Perbedaan kultur bahasa akan menjadi pembelaan jika tindakan displiner diambil.
FA dikabarkan sudah mengetahui unggahan Cavani dan sedang melakukan pemeriksaan. Insiden itu dengan cepat dibandingkan dengan kasus yang pernah dialami kompatriotnya, Luis Suarez.
Kala itu, Suarez yang masih berseragam Liverpool pernah menggunakan istilah 'negrito' kepada Patrice Evra pada 2011. Akibatnya Suarez didenda 40.000 pounds dan dihukum larangan bermain delapan pertandingan.***
