Covid-19 Tak Serta Bisa Disembuhkan Vaksin, Korea Utara: Penularan di Sejumlah Negara Kian Memburuk!

- 5 Mei 2021, 03:10 WIB
Ilustrasi vaksinasi /Pixabay
Ilustrasi vaksinasi /Pixabay /


JURNAL GAYA - Virus corona atau Covid-19 tak serta merta bisa disembuhkan oleh vaksin. Setidaknya hal tersebut diungkapkan Korea Utara.

Dalam surat kabar pemerintah Rodong Sinmun, Pyongyang memperingatkan perjuangan dunia melawan virus corona masih panjang karena meski sudah ada vaksin, penularan virus corona di sejumlah negara tampak malah memburuk.

Rodong Sinmun memaparkan banyak negara berlomba-lomba mengembangkan vaksin corona. Anti-virus Covid-19 itu juga dianggap sebagai secercah harapan bagi umat manusia yang dapat mengakhiri perang melawan "penyakit menakutkan" ini.

"Tetapi situasi di banyak negara dengan jelas membuktikan bahwa vaksin tidak pernah menjadi obat mujarab universal," tulis Rodong Sinmun dalam laporannya merujuk pada peningkatan penularan corona di luar Korut.

Baca Juga: Priyanka Chopra Menghimbau Presiden AS Joe Biden Untuk Memberi Bantuan Vaksin Covid Ke India

Dikutip JURNAL GAYA dari Reuters, Korut mendesak masyarakat bersiap menghadapi pandemi Covid-19 yang berkepanjangan ini.
Disebutkan Pyongyang, pandemi tersebut merupakan "kenyataan yang tidak terhindarkan."

Negara pimpinan Kim Jong-un itu juga mendesak warga untuk berupaya membantu memperkuat langkah menangkap virus corona dan tetap menumbuhkan loyalitas kepada negara.

Hingga kini, Korut belum mengonfirmasi penularan virus corona di negaranya. Meski begitu, pejabat Korea Selatan mengatakan bahwa penularan virus corona di Korut tidak bisa dikesampingkan lantaran negara itu berbatasan langsung dengan China.

Virus corona pertama kali muncul dan menyebar dari China.

Korut diharapkan menerima hampir dua juta dosis vaksin corona buatan AstraZeneca pada paruh pertama tahun ini. Jutaan vaksin itu didapat Korut melalui program aliansi kerja sama global pengadaan vaksin COVAX.

Baca Juga: Tinjau ITB Soal Progres Produksi Vaksin Merah Putih, Kepala BPOM: Butuh Pendampingan dan Kembangkan Fasilitas

Namun, perwakilan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk Korut, Edwin Salvador, mengatakan pengiriman pasokan vaksin itu ditunda karena kekurangan pasokan.

Salvador juga menuturkan Korut sedang menyelesaikan persyaratan teknis yang diperlukan untuk menerima dosis vaksin tersebut tanpa menjelaskan lebih lanjut.***

Editor: Dini Yustiani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x