JURNAL GAYA - Gaya hidup digital sudah menjadi kebutuhan pelaku pasar dan industri di era sekarang, termasuk di lingkungan pesantren tradisional seperti Pesantren Buntet di Cirebon, Jawa Barat.
Untuk itu, PT Pos Indonesia turun membantu dan mendukung para pelaku UMKM agar melek transaksi digital demi kemajuan usahanya.
Langkah nyata tersebut dilakukan Pos Indonesia ketika menghadiri acara pelatihan dan pameran digitalisasi UMKM Alumni Pondok Pesantren Buntet yang bertajuk 'Santripreneur Go Digital & Expo UMKM Santri'.
Dalam acara tersebut, PT Pos Indonesia hadir untuk memberikan ilmu dan pelatihan kepada pelaku UMKM mengenai layanan transaksi keuangan digital.
"Hari ini, PT Pos Indonesia hadir di Pesantren Buntet melakukan beberapa kegiatan. Salah satunya itu kami tadi memberikan materi atau memberikan pembekalan kepada para UMKM, Santripreneur, untuk layanan transaksi keuangan digital," ujar Direktur Bisnis Jasa Keuangan PT Pos Indonesia Haris.
"Jadi apa yang kita lakukan hari ini untuk mendorong adik-adik kita, para santri untuk mempunyai jiwa entrepreneur. Kita hari ini hadir di sini tadi pagi sudah memberikan pembekalan materi," lanjutnya.
Dalam komitmennya mendukung UMKM, Pos Indonesia berupaya untuk selalu hadir di daerah-daerah. Salah satunya dengan mendorong aplikasi milik Pos Indonesia, Pospay superapp untuk bisa diakses ke semua daerah sehingga bisa digunakan para UMKM. Termasuk UMKM di Ponpes Buntet.
"Pertama, mobile apps kami, Pospay, kami dorong untuk segmen UMKM. Karena itu, kami mendorong Pospay kami untuk tersedia di daerah-daerah," kata Haris.