Semua menyadari COVID-19 mengancam kehidupan, namun patuh dan disiplin seharusnya menjadi jalan tengah yang bisa dijalankan. Untuk itu Arema menyambut baik arahan Satgas Nasional Penanganan COVID-19 yang memberikan izin menggelar lagi Liga 1 dengan disiplin mematuhi protokol kesehatan.
"Kami sangat berharap ada pola komunikasi yang dibangun, yakni memberi ruang saran dan masukan kepada kepolisian dan stake holder sepak bola kita terkait jalan tengah dan solusi agar kepentingan banyak pihak bisa berjalan," Ujarnya.
Baca Juga: Meski Ada Program Bansos, Bulog Jabar Pastikan Stok Beras Di Jabar Aman Hingga 8 Bulan Ke depan
Sudarmaji menilai kerugian paling besar dari penundaan itu adalah bagaimana mimpi publik melihat sepak bola menjadi hiburan di tengah melawan COVID-19 pupus seketika.
Baca Juga: Yuk Kenali 7 Jenis Vitamin B, Biar Kulit Kamu Tetap Mulus Dimusim Pancaroba Ini