Ia diplot mendampingi Diogo Jota dan Takumi Minamino di belakang Mohamed Salah.
Marko Grujic memiliki peluang emas untuk meneruskan umpan Diogo Jota menjadi gol pada menit 12. Sayang, sontekannya yang bebas tanpa pengawalan malah menyamping tipis ke sisi kiri gawang Leno.
Ketidakhadiran Wijdnaldum ataupun Naby Keita di lini tengah sangat terasa. Bola-bola terobosan atau tusukan-tusukan yang biasanya mewarnai penampilan Liverpool saat masuk Final Third lawan sulit tercipta dalam laga ini.
Baca Juga: KA Serayu Anjlok di Ciamis, Perjalanan Kereta Dialihkan ke Utara, Berikut Daftarnya
Sebaliknya Arsenal yang dikomandoi Granit Xhaka sulit untuk bisa mengembangkan permainan. Nicolas Pepe dan Bukayo Saka selaku ditempel ketat oleh Neco Williams dan Virgil Van Dijk.
Umpan terobosan yang mampu melewati pemain bertahan Liverpool seperti pada pertandingan pekan kemarin di Liga Inggris, tak hadir.
Sulit bagi Arsenal membuka celah pada babak pertama, bahkan tak satupun sepakan mengarah gawang yang mampu dilepaskan.
Liverpool hampir membuka skor jika saja sepakan Minamino menyambut bola tepisan Leno hasil sundulan Jota, tak membentur mistar gawang jelang waktu babak pertama berakhir. Skor kacamata menutup paruh pertama.
Baca Juga: Gerah, Vietnam Merasa Terancam Oleh Latihan Militer China di 5 Titik
Leno lagi-lagi menjadi penyelamat bagi Arsenal saat memasuki menit ke-55. Ia mampu menepis sepakan berbahaya Grujic di luar kotak penalti. Tujuh menit berselang, Leno menepis sepakan keras Jota dan sundulan dari Grujic.