Manchester United vs Chelsea: Selama 7 Tahun The Blues Tak Pernah Menang di Kandang Setan Merah

- 24 Oktober 2020, 13:05 WIB
Ole Gunnar Solskjaer.
Ole Gunnar Solskjaer. /Instagram/manchesterunited


JURNALGAYA - Manchester United (MU) menjamu Chelsea di Stadion Old Trafford nanti malam atau Sabtu 24 Oktober 2020.

MU dan Chelsea merupakan dua tim yang diunggulkan bisa menganggu dominasi Liverpool di Liga Inggris. Namun performa kedua tim masih belum meyakinkan di awal musim 2020-2021 ini.

Pada pertemuan kali ini, MU sedikit lebih diunggulkan. Setan Merah mampu menang di dua laga terakhir, termasuk mengalahkan tuan rumah Paris Saint Germain 2-1 di Liga Champions.

Sedangkan Chelsea harus melewatkan dua pertandingan terakhirnya dengan hasil imbang saja. Rekor pertemuan juga memihak MU. Dari 169 kali duel, Setan Merah menang 69 kali berbanding 53 kemenangan milik Chelsea.

Baca Juga: Real Madrid Terpuruk di Dua Laga Sebelumnya, Barcelona Merasa Terancam

Chelsea memang mampu memenangi duel terakhir dengan skor 3-1. Namun kemenangan atas MU itu didapat di ajang Piala FA.

MU yang selalu menang atas Chelsea dalam dua pertemuan di Liga Inggris musim lalu. 4-0 dan 2-0. Terakhir kali Chelsea mengalahkan MU di Liga Inggris terjadi tahun 2017 melalui gol tunggal Alvaro Morata.

Chelsea juga punya rekor buruk di Old Trafford. Klub asal London itu tak pernah bisa menang di Old Trafford sejak tahun 2013.

Dikutip dari laman resmi www.manutd.com, Ole Gunnar Solskjær  mengatakan, menjaga tren positif timnya merupakan hal yang penting, terlebih lawan yang akan dihadapi adalah tim besar seperti Chelsea.

Baca Juga: Duel El Clasico Barcelona vs Real Madrid, Banyak Pemain Tak Bisa Tampil

"Tentu itu sangat penting (menjaga tren positif). Jika Anda kalah dalam pertandingan, Anda bertekad dan ingin memenangkan pertandingan berikutnya, Anda ingin bangkit kembali," ujar Ole.

Ole juga menuturkan bahwa anak asuhnya saat ini sedang berada dalam kepercayaan yang tinggi.

"Saya bisa melihat fokus itu sebelum pertandingan Newcastle dan tentu saja, jika Anda menang melawan PSG itu memberi Anda lebih banyak kepercayaan diri. Dua penampilan dan hasil yang sangat bagus, tetapi sekarang adalah pertandingan berikutnya dan itulah yang kami fokuskan," tutur Ole.

Frank Lampard saat sedang konferensi pers sebelum pertandingan menghadapi Sevilla.
Frank Lampard saat sedang konferensi pers sebelum pertandingan menghadapi Sevilla. instagram.com/chelseafc/


Dikutip dari laman resmi www.chelseafc.com, Frank Lampard mengatakan bahwa Hakim Ziyech memiliki kepribadian yang baik dan penuh semangat. Ia selalu bekerja keras demi mencapai kebugarannya.

"Hakim, memiliki keyakinan tentang dia. Kebugarannya datang secara individu, dia masih membutuhkan sedikit waktu untuk mendapatkan kebugaran, sekarang cederanya sudah sembuh. Tetapi keduanya akan menjadi tambahan yang hebat untuk kedepannya. Saya berkomunikasi antar pemain, kami membutuhkan lebih dari itu," ujar Lampard.

Baca Juga: Menkeu Sri Mulyani Sampaikan Kabar Gembira, Bongkar Fakta ekonomi Indonesia Mulai Pulih

Tak hanya mengomentari Ziyech, Lampard juga memberikan mental kepemimpinan kepada anak asuhnya.

"Ziyech dan Mendy, ketika saya melihat skuad, saya ingin membantu menumbuhkan ide-ide pemimpin dan kepribadian di dalam grup. Selama musim yang panjang dan sulit, akan ada saat-saat ketika anda mengandalkan mereka untuk membantu anda di masa-masa sulit, dan untuk menciptakan masa-masa indah," katanya.***

Editor: Dini Yustiani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x