Pengamat Pariwisata UNS: Vaksinasi Covid-19 Berhasil, Pariwisata Moncer Lagi

- 10 Januari 2021, 20:16 WIB
Kawasan Wisata Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah mengalami penurunan jumlah pengunjung tahun 2020 hampir 80 persen dibandingkan tahun 2019.
Kawasan Wisata Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah mengalami penurunan jumlah pengunjung tahun 2020 hampir 80 persen dibandingkan tahun 2019. /Antara News

 

JURNAL GAYA - Program vaksinasi menjadi prioritas pertama Menteri Kesehatan Baru Budi G. Sadikin. Berangsur-angsur vaksin Sinovac dari Cina berdatangan ke Indonesia.

Bio Farma sebagai BUMN farmasi yang ditunjuk mendistribusikan, telah mengirimkan ke berbagai wilayah di Indonesia.

Bagaimanakah dampaknya vaksinasi bagi dunia pariwisata Indonesia yang juga sedang digiatkan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno?

Baca Juga: Cari Bangkai Sriwijaya Air, Kapal Polisi Bisma 8003 Jadi Posko Polairud di Sekitar Kepulauan Seribu 

Menurut pengamat pariwisata dari Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Deria Adi Wijaya, menyatakan keberhasilan program vaksin akan berdampak pada ledakan sektor pariwisata pada tahun 2021 ini.

"Saya cukup optimis, geliat pariwisata akan bangkit dengan adanya vaksinasi massal. Vaksinasi massal jika berhasil maka pandemi berakhir dan pariwisata akan meledak lagi karena masyarakat sudah lelah menunggu dan sudah menahan diri untuk tidak 'traveling'," katanya di Solo, Minggu, 10 Januari 2021. Seperti dikutip dari ANTARA.

Deria yakin dunia pariwisata akan terus bertahan dengan adanya adaptasi kebiasaan baru di berbagai aspek.

Baca Juga: Menhub: Penuhi Hak-hak Keluarga Korban Sriwijaya Air

Halaman:

Editor: Qiya Ameena

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x