Network
JURNAL GAYA - Menurunnya kasus pandemi membuka kembali jalur pariwisata ke luar kota yang sempat menurun dan vakum.
Ketakutan masyarakat tertular penyakit yang bisa mengakibatkan kematian fatal karena gangguan sistem pernapasan ini, membuat masyarakat lebih memilih tinggal di kotanya bahkan di rumah.
Seiring dengan menurunnya level PPKM yang diterapkan pemerintah, jalur kereta api yang dilayani PT KAI (Kereta Api Indonesia) pun kembali dibuka.
Redaksi JG mendapat undangan untuk menghadiri acara Famtrip Jogja 2001 yang dilaksanakan pemerintahan Kota Yogyakarta melalui Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta.
Acara Famtrip ini merupakan rangkaian dari perayaan HUT Kota Yogyakarta ke-255
Berikut beberapa tips memesan tiket kereta api yang aman dan bisa dilakukan di rumah serta tips bepergian yang aman ke luar kota melalui kereta api.
Baca Juga: Waduh Pocong Lompat-Lompat di Gerbang Tol Bandung, CCTV Rekam Momen Sekuriti Lari Ketakutan
1. Unduh aplikasi KAI yang ada di Play store atau Apple Store
Mengunduh aplikasi ini memudahkan bagi masyarakat untuk memesan tiket secara daring, tanpa harus ke loket pemesanan PT kAI di stasiun.
Daftarnya pun mudah yang penting ada E-KTP yang berlaku nasional, dan nomor ponsel untuk dimasukkan sebagai data yang bisa dihubungi.
2. Bayar melalui m-banking atau pembayaran online lainnya
Pembayaran tiket yang sudah dipesan bisa melalui mobile banking, internet banking, atau ke minimarket terdekat dari rumah yang menerima pembayaran. Simpan dengan baik kode booking kereta.
Baca Juga: Banjir Darah, Andin Histeris Mengiba di Hadapan Irvan, Bocoran Ikatan Cinta 8 Oktober 2021
3. Lakukan tes swab atau antigen
Perjalanan ke luar kota saat ini mewajibkan adanya tes swab dan sudah divaksin minimal dosis satu kali vaksin. Tes swab bisa dilakukan di laboratorium-laboratorium terdekat atau bisa juga di stasiun KA. Masa berlaku vaksin Tes Swab antigen hanya 1x24 jam saja.
Harga tes swab antigen di stasiun yang JG lakukan cukup murah karena hanya dikenai tarif Rp45.000. Prosesnya cepat hanya menunggu 10-15 menitan. Mungkin karena jumlah penumpang juga masih sedikit yang berani bepergian ke luar kota antar provinsi.
4. Datang satu jam sebelumnya
JG berusaha datang satu jam sebelumnya ke stasiun supaya tidak terburu-buru dan dikejar waktu. Perubahan jadwal kereta api yang sangat ketat, membuat pemberangkatan kereta api selalu sesuai jadwal. Tidak ada kata menunggu penumpang karena terlambat datang.
5. Terapkan protokol kesehatan di atas gerbong
Saat duduk di kursi penumpang, usahakan tetap memakai masker dan siap sedia hand sanitizer. Petugas sesekali akan memeriksa kepatuhan para penumpang dalam menaaati protokol kesehatan.***
