Network
JURNALGAYA - Mau keliling Asia dan Afrika dengan bajet lebih murah? Yuk melipir ke kawasan Lembang. Di sana ada destinasi wisata selfie saat ini lagi viral di media sosial.
Namanya The Great Asia Africa. Terinspirasi dari nilai historikal beberapa negara di Asia dan Afrika, tempat seluas 5 hektar ini hadir menawarkan lanskap indah 7 negara dari dua benua tersebut.
Kota kecil ini sengaja dibangun sangat dramatis. Di dalamnya terdapat beberapa tempat khas dan ikonik yang biasa dijumpai di 7 negara.
Saat melancong ke sana, kita dapat menyusuri perbukitan indah yang berkontur terjal dan sangat menantang. Kalau kamu mau eksplor, siapkan stamina yang prima untuk menaklukkan berbagai tanjakan dan turunan di sekitar wahana TGAA.
"Sementara ini ada beberapa spot yang jadi favorit, antara lain Jaipur, Indias Pink City, Kota Tua Kyoto, dan Museum Kimchi Korea. Tapi kita aka terus tumbuh dan menghadirkan kota - kota menarik lain di wilayah Asia Afrika yang punya ciri khas ikonik," ujar Public Relations TGAA, Intania Setiati kepada JurnalGaya.com.
Selain menikmati lanskap miniatur yang persis di negara aslinya, TGAA juga melengkapi setiap spot-nya dengan nuansa kultur dan atraksi menarik sesuai tradisi di negaranya.
Sebut saja di Kota Tua Kyoto, wahana ini dirancang dengan suasana persis di Jepang. Begitu memasuki area Kyoto, pengunjung langsung disuguhi atsmosfer perkampungan lama seperti kincir kayu, lonceng besar, bangunan dan jembatan khas berwarna merah, aneka lampion hingga kuliner Jepang.
Tak jauh dari spot Kota Tua Kyoto, pelancong yang menyukai kultur negeri hindustani juga disuguhkan taman indah khas bangunan di Kota Jaipur, India. Tamannya luas, dihiasi gerbang warna warni yang ornamennya bernuansa klasik dan mewah.
"Diantara bangunan yang instagramable, pengunjung bisa bebas selfie tanpa harus beli tiket lagi. Kita juga menyewakan baju sari khas tradisional India mulai dari ukuran anak-anak hingga dewasa. Sewa kostum ini juga berlaku di spot Korea dan Jepang," tambahnya.
Intan menjelaskan, di spot selfie Korea ada pemandangan yang dibuat enggak biasa loh. Di sana TGAA sengaja bikin perkampungan Korea di era klasik. Di sana ada rumah kayu yang berdekatan dengan dapur tempat mengolah kimchi dan tteokbokki, kuliner paling populer di Korea.
Lebih menarik, para pengunjung juga bisa melihat langsung saat para jurumjuru masak hidangan di depan mereka. Di bagian dalam, tampak aneka sayuran seperti sawi putih, wortel dan daun bawang yang ditata dengan apik
"Sementara ini ada beberapa spot yang jadi favorit, antara lain Jaipur, Indias Pink City, Kota Tua Kyoto, dan Museum Kimchi Korea. Tapi kita aka terus tumbuh dan menghadirkan kota - kota menarik lain di wilayah Asia Afrika yang punya ciri khas ikonik," ujar Public Relations TGAA, Intania Setiati kepada JurnalGaya.com.
Selain menikmati lanskap miniatur yang persis di negara aslinya, TGAA juga melengkapi setiap spot-nya dengan nuansa kultur dan atraksi menarik sesuai tradisi di negaranya.
Sebut saja di Kota Tua Kyoto, wahana ini dirancang dengan suasana persis di Jepang. Begitu memasuki area Kyoto, pengunjung langsung disuguhi atsmosfer perkampungan lama seperti kincir kayu, lonceng besar, bangunan dan jembatan khas berwarna merah, aneka lampion hingga kuliner Jepang.
Tak jauh dari spot Kota Tua Kyoto, pelancong yang menyukai kultur negeri hindustani juga disuguhkan taman indah khas bangunan di Kota Jaipur, India. Tamannya luas, dihiasi gerbang warna warni yang ornamennya bernuansa klasik dan mewah.
"Diantara bangunan yang instagramable, pengunjung bisa bebas selfie tanpa harus beli tiket lagi. Kita juga menyewakan baju sari khas tradisional India mulai dari ukuran anak-anak hingga dewasa. Sewa kostum ini juga berlaku di spot Korea dan Jepang," tambahnya.
Intan menjelaskan, di spot selfie Korea ada pemandangan yang dibuat enggak biasa loh. Di sana TGAA sengaja bikin perkampungan Korea di era klasik. Di sana ada rumah kayu yang berdekatan dengan dapur tempat mengolah kimchi dan tteokbokki, kuliner paling populer di Korea.
Lebih menarik, para pengunjung juga bisa melihat langsung saat para jurumjuru masak hidangan di depan mereka. Di bagian dalam, tampak aneka sayuran seperti sawi putih, wortel dan daun bawang yang ditata dengan apik
Nah begitu keluar museum, kamu bakal disambut chef yang lagi live cooking hidangan tteokbokki. Apik!
Pelesir ke destinasi wisata seluas TGAA, memang menguras tenaga sih. Tapi tenang ya , di sana tersedia lift yang desainnya mirip kereta lori. Buat kamu yang capek, bisa menggunakan moda ini dengan tarif Rp10 ribu untuk sekali jalan.
"Tapi buat yang manula usia 55 tahun ke atas, pengunjung yang lagi hamil, membawa troli dan difabel kami prioritaskan ya agar mereka enggak mengantre panjang " katanya.
Nah buat kamu yang mau berburu spot selfie kekinian ini, yuk sambangi lokasinya di Jalan Raya Lembang No 71, Kabupaten Bandung Barat.
